PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Ini kata Badan Kepegawaian Negara (BKN) tentang ASN yang pada akhir tahun lalu mengikut pelaksanaan tes menjadi CASN.
BKN mengungkap sebanyak 749.398 tenaga honorer telah resmi diangkat jadi ASN.
Itu merupakan jumlah otal tenaga honorer yang lolos seleksi CASN dan telah resmi diangkat menjadi ASN.
Menurut BKN hasil pendataan jumlah tenaga honorer dengan Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak (SPTJM) adalah sebanyak 2.355.092.
BACA JUGA:Masuk Tahun Baru Honorer di Dinas Ini Harus Dirumahkan, Kenapa Ya?
BACA JUGA:Wow! Polda Sumsel Bagikan Sembako Kepada Tenaga Honorer dan Petugas Kebersihan, Begini Tujuannya
Dari data itu masih terdapat sebanyak 1,6 juta sisa tenaga honorer yang tersisa.
Mereka inilah yang akan diproyeksikan dan diprioritaskan oleh pemerintah pada tahun 2024.
Mereka yang berjumlah 1,6 juta tersebut merupakan sisa tenaga honorer termasuk eks tenaga honorer K2 dari rekrutmen yang telah berjalan sampai tahun 2023 lau.
BKN mengungkap bahwa masih ada beberapa tahapan yang harus dilalui oleh sisa tenaga honorer yang belum diangkat menjadi ASN itu.
BACA JUGA:Heboh! Tak Lulus Seleksi PPPK 17 Honorer Damkar Prabumulih Protes, Diduga Tak Sesuai Aturan
BACA JUGA:Pengangkatan Guru Honorer Melalui PPPK Menjadi Harapan Baru Bagi Kesejahteraan Guru di Indonesia
Mereka, sisa tenaga honorer itu harus lolos tahap verifikasi dan validasi data BKN.
Setelah itu berulah mereka bisa diajukan untuk bisa diangkat menjadi ASN.
Selain hal tersebut, tenaga honorer dengan SPTJM juga berpotensi untuk diprioritaskan dalam pengangkatan menjadi ASN.