Ternyata makan malam belum tentu menjadi penyebab kenaikan berat badan. Namun sebagian besar makanan berbuka puasa manis dan tinggi kalori.
Tentu saja, mengonsumsi makanan tersebut di malam hari akan menghasilkan asupan kalori yang lebih tinggi.
Selain itu, orang yang makan terlambat juga cenderung makan lebih banyak. Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrition Research merujuk pada hal ini.
BACA JUGA:Ini Permintaan Kapolres Martapura Ke Para Personel PAM TPS Pemilu 2024
Jadi, unsur yang mendorong pertumbuhan berat badan sebenarnya adalah asupan kalori berlebih.
Jam berapa sebaiknya makan malam saat berpuasa?
Anda disarankan memberi waktu dua hingga tiga jam antara makan malam dan waktu tidur, terutama jika Anda mengalami masalah perut.
Istirahat ini akan memberikan waktu bagi tubuh Anda untuk memetabolisme makanan yang baru saja Anda makan.
BACA JUGA:TNI Polri Terima Penghargaan Dari Pemkab Muratara, Berhasil Pengamanan Pilkades Serentak
Makan malam 600 kalori yang terdiri dari protein, karbohidrat, dan sayuran membutuhkan waktu setidaknya tiga jam untuk dicerna oleh tubuh. Namun butuh waktu lebih lama untuk mencerna makanan yang sulit dicerna, seperti daging.
Anda harus makan malam pada jam 8 atau 9 malam. selama bulan puasa karena perbedaan waktu ini. Anda kemudian dapat tidur selambat-lambatnya pukul sebelas malam.
Ingatlah bahwa untuk mengonsumsi sahur, Anda harus bangun lebih awal keesokan harinya. Jika Anda lapar tetapi tidak bisa makan malam pada pukul delapan atau Sembilan.
Jadwal makan malam memang berubah selama bulan puasa, namun Anda tidak perlu khawatir. Anda tetap bisa mendapatkan asupan nutrisi dari makan malam sekaligus tidur nyenyak dengan mengatur porsi dan waktu makan malam dengan benar.
BACA JUGA:Wardah Edukasi Flawless Make Up Look di Gathering PKK Sumsel
Dapatkan update konten terkini dan terbaru setiap hari di koranpalpres.com. Ayo Gabung di Channel WhatsApp dengan cara klik link ini "Channel WA koranpalpres.com".