PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Untuk menekan harga sembako di pasaran menjelang Ramadan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKI rutin menggelar pasar murah.
Hari ini pasar murah digelar di Pasar Kayuagung, sekaligus bersama Forkopimda dan Dinas terkait melakukan monitoring harga sembako di Pasar Kayuagung.
Pj Bupati OKI, Ir Asmar Wijaya MSi keliling Pasar Kayuagung mengecek harga-harga sambil mendengarkan curhatan dari para pedagang.
Beberapa item sembako yang mengalami kenaikan antara lain beras, cabai, telur dan ayam potong.
BACA JUGA:Ratu Dewa Pantau Harga Sembako di Pasar Palembang, Tekan Inflasi Gelar Pasar Murah di 13 Kecamatan
BACA JUGA:Tekan Angka Inflasi Pemkab Lahat Siapkan 1000 Paket Sembako di Pasar Murah, Penerima Wajib Bawa Ini
Setelah mendengar keluhan pedagang, ternyata salah satu penyebabnya harga pakan seperti jagung makanan ayam mengalami kenaikaan harga.
"Karena belum ada panen padi maupun jagung sehingga harga di pasaran naik. Namun ketersediaan stok masih aman," ujar Pj Bupati OKI.
Kegiatan pasar murah, di halaman parkir pasar Kayuagung, yang dilaksanakan hari ini merupakan untuk kelima kalinya.
“Pasar murah ini bertujuan membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok atau sembako dengan harga terjangkau,” ujarnya.
BACA JUGA:Pasca Pemilu 2024 Harga Sembako di 2 Pasar Lahat Cenderung Stabil, Ini Hasil Sidak
BACA JUGA:Pemkot Palembang Berhasil Turunkan Inflasi Sebesar Ini, Ratu Dewa Distribusikan Sembako
Ia menjelaskan, sebanyak 1.600 paket yang terdiri dari beras 5 Kg dan minyak 1 liter, kalau di pasaran harganya bisa mencapai Rp85 ribu.
“Di pasar murah ini bapak ibu cukup menebusnya dengan harga Rp65 ribu, jadi lebih murah," katanya.
Selain bertujuan untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga murah lanjutnya, juga menekan angka inflasi yang sejalan dengan program pemerintah pusat