PALEMBANG,KORANPALPRES.COM- Sekitar 60 persen tubuh manusia dewasa terdiri dari air. Minum cukup air putih setiap hari penting untuk menunjang seluruh fungsi tubuh.
Sebaliknya, jika cairan tubuh tidak segera diisi kembali, tubuh akan merasa lemas, sakit kepala, kehilangan konsentrasi, tekanan darah turun, bahkan dehidrasi.
Namun saat berpuasa, tubuh tidak menerima cairan untuk kebutuhan hampir 14 jam. Padahal, tubuh masih aktif dan membutuhkan konsumsi cairan, sedangkan air putih hanya boleh diminum saat sahur dan setelah berbuka.
Lantas, bagaimana caranya agar tubuh tetap terhidrasi meski berpuasa seharian? Kita perlu mencukupi kebutuhan cairan harian agar bisa berpuasa.
BACA JUGA:Bikin Dehidrasi! Minuman Ini Sebaiknya Dihindari Saat Sahur
BACA JUGA:4 Alasan Minum Air Putih Baik untuk Kesehatan, Salah Satunya Bisa Hempaskan Lemak Berlebih
Perlu diketahui bahwa kebutuhan air harian setiap orang berbeda-beda berdasarkan usia, jenis kelamin, dan tipe tubuh.
Namun secara umum, tubuh manusia membutuhkan air putih minimal 2 liter setiap hari atau 8 gelas air putih. Ahli paru menyatakan, masyarakat sebaiknya minum air putih minimal 8 gelas sehari.
Tips minum air putih 8 gelas saat menjalani dan sesudah puasa
Menjaga asupan cairan tubuh selama puasa tidaklah sulit. Yang terpenting adalah membagi waktu minum. Ini akan mencegah Anda minum terlalu banyak air bersamaan dengan kembung.
BACA JUGA:7 Rekomendsi Minumman Segar untuk Buka Puasa, Bikin Simple dan Praktis
BACA JUGA:Qamar Al Din, Resep Minuman Khas Ramadan di Suriah
1. Panduan Kementerian Kesehatan RI
Kementerian Kesehatan RI menganjurkan minum air putih saat bulan puasa agar kebutuhan cairan tubuh tercukupi. Caranya adalah dengan minum air putih sebanyak satu gelas setiap 8 waktu yaitu:
- 1 gelas setelah bangun tidur untuk Sahur