Modernitas dalam Tradisi: Menyoroti Perayaan Pernikahan Batak Toba Tanpa Adat di Era Kontemporer
Modernitas dalam Tradisi: Menyoroti Perayaan Pernikahan Batak Toba Tanpa Adat di Era Kontemporer--youtube azwinharefa
BACA JUGA:Kawasan Wisata Gunung Dempo Jalan Umum, Kapolres Pagaralam Tegaskan Pelanggar Lalin Akan Ditilang
Pemberkatan nikah ini dilakukan seperti layaknya pernikahan pada umumnya, diberkati oleh pendeta dan disaksikan oleh keluarga, kerabat, dan tamu undangan yang hadir di sana.
Tidak ada agenda spesial dari acara pernikahan ini masih sama pada umumnya.
Pembedanya mungkin pada susunan acaranya saja.
Oleh karena itulah waktu yang dipakai hanya 2-3 jam saja.
BACA JUGA:Usai Apel Pagi, Kapolda Sumsel Gelar Halal Bihalal bersama jajarannya
Kalaupun lewat dari itu mungkin ada acara tambahan yaitu acara hiburan.
Pada faktanya pesta Batak Toba yang memakai adat istiadat akan memakan biaya yang cukup bombastis berkisar 150 juta sekali mengadakan pesta.
Biaya ini hanya untuk biaya acara saja tidak termasuk biaya mahar.
Jika ekonomi tidak mencukupi maka sangat sulit untuk melaksanakannya.
BACA JUGA:Muratara Dikepung Banjir, Basarnas Palembang Cari Satu Orang Hilang, Begini Pencaraiannya
BACA JUGA:Cara Menghafal Cepat dan Tidak Mudah Lupa, 5 Tips Belajar Efektif Ini Bisa Kamu Coba!
Biasanya yang seperti ini akan mencari cara agar bisa melaksanakan adat atau tradisi tersebut.
Beberapa ada yang rela meminjam uang untuk mengadakan pesta adat istiadat ini.