Konflik Tapal Batas Desa di Tanjung Sakti Pumi Tak Kunjung Usai, Sikap Babinsa Jadi Solusi Masyarakat

Reporter: Bernat |

Editor: Trisno Rusli |

Kamis , 09 Nov 2023 - 11:55

Suasana musyawarah yang melibatkan Citra Data Indonesia dalam menentukan tapal batas desa yang ada di wilayah Kecamatan Tanjung Sakti Pumi.-Foto : KORAMIL 405-11/TANJUNG SAKTI FOR PALPRES-

konflik tapal batas desa di tanjung sakti pumi tak kunjung usai, sikap babinsa jadi solusi masyarakat                            lahat – konflik tapal batas desa di wilayah kecamatan tanjung sakti pumi, lahat hingga kini masih tak kunjung usai.
padahal, masalah tapal batas desa ini sudah berlangsung sejak lama sehingga butuh solusi untuk menengahi permasalahan tersebut.
hal ini pula yang dilakukan anggota babinsa serda padliansyah untuk memberikan solusi saat berada di tengah masyarakat.
serda padliansyah bersama stakeholders lainnya tetap mengedepankan musyawarah dengan melibatkan citra data indonesia sehingga bisa menghasilkan one map, one data dan one information.
baca juga:servo lintas raya optimis 100 persen angkut 18 juta ton batubara lahat dan muara enim, ternyata ini sebabnya
plh danramil 405-11/tanjung sakti, kapten kav dwi satriyo melalui serda padliansyah menyampaikan, adanya pertemuan ini tentunya dapat menghasilkan suatu rumusan.
sehingga tapal batas antar desa pun semakin jelas dan tidak ada permasalahan di kemudian hari.
"persoalan ini memang selalu memunculkan konflik berkepanjangan. apalagi batas desa tidak jelas dan selalu saling klaim antar pemerintah desa (pemdes)," sebut dirinya, rabu 8 november 2023.
dia mengemukakan, memang secara topografi wilayah tanjung sakti pumi ini merupakan kawasan perbukitan. sehingga mesti berhati-hati ketika menentukan titik koordinat.
baca juga:cita-cita ketua dpd pi sumsel terpilih reza fernandi bawa angin segar masyarakat berpenghasilan rendah, cek! 
"nah, dengan bekerjasama dengan citra data indonesia (cdi), maka patok desa dapat dipasang dengan benar dan tidak salah. apalagi mereka menggunakan drone sehingga sangat akurat dan valid data yang diterima," ucap dirinya.
dengan demikian, sambungnya, tidak akan ada lagi persoalan apabila masing-masing dari pemerintah desa (pemdes) telah menyetujuinya.
"jangan sampai ada miskomunikasi, dan tetap akur satu sama lainnya, baik kepala desa (kades), masyarakat dan lembaga pemerintahan," harap dia.
sementara itu, camat tanjung sakti pumi, rudiansyah ssos msi mengemukakan, pihaknya sangat mendukung dan mengapresiasi sekali, dengan adanya penegasan terkait tapal batas desa.
baca juga:salut! indonesia nomor 4 dari daftar 10 angkatan laut terkuat, di dunia!
"yang memang kerap kali selalu menjadi persoalan yang tidak ada ujungnya. nah, dengan kerjasama dengan pihak cdi tentunya akan mempermudah menentukan koordinat dan pemasangan patok batas," terang dia.
ia menerangkan, adanya kegiatan musyawarah ini agar tidak terjadi miskomunikasi di lapangan terkait tapal batas antar desa di kecamatan tanjung sakti pumi.
"terkait pelaksanaan topografi dan pemasangan patok sementara di wilayah batas desa, kecamatan tanjung sakti pumi. hasil pelacakan batas desa yang belum sepakat terhadap hasil di lapangan desa benteng dan ulak lebar," sampai dirinya.
terpisah, direktur cv cdi, angga muharam menyebutkan, pihaknya tentu saja memberikan solusi, sekaligus kemudahan bagi pemdes untuk penentuan dan penetapan tapal batas desa.
baca juga:jalin silaturahmi kebangsaan polri presisi untuk negeri, wakapolri sampaikan pesan penting
"kita di sini menggunakan alat canggih, guna membaca titik koordinat dan memetakannya. sehingga patok-patok yang terpasang akan terlihat dan masing-masing pemerintah mengetahuinya dengan baik," urainya.
memang, masih kata dia, ada 2 desa belum ada kata sepakat, tapi pihaknya akan berkoordinasi dan berkomunikasi satu arah. untuk mencapai penyelesaian antar kedua belah pihak.
"insyaa allah, semuanya akan menghasilkan positif dan penduduk ketika beraktifitas pun akan aman, nyaman dan tenang," tutupnya.*