Peneliti PUSKASS Sebut Palembang ‘Bukan Lagi’ Venesia dari Timur, Ini Sebabnya!

Peneliti PUSKASS Sebut Palembang ‘Bukan Lagi’ Venesia dari Timur, Ini Sebabnya!--kolase koranpalpres.com

Jika data sebelumnya pada tahun 1930-an kota Palembang ini memiliki 316 anak sungai dikurangi dengan jumlah sekarang 95 anak sungai. 

Jadi, selama Indonesia berdiri, Palembang kehilangan 221 anak sungai.

BACA JUGA:Banjir Bandang di OKU Membawa Kabar Buruk, 2 Tim Rescue Basarnas Cari Orang Hilang Terbawa Arus

D. Penataan Air Kota Palembang dari Masa ke Masa 

Berikut ini beberapa kegiatan/Pembangunan Penataan Air dan Sungai yang menonjol sejak zaman Sriwijaya, Kesultanan, Kolonial, hingga Kemerekaan. 

A. Masa Kerajaan Sriwijaya

1. Tata ruang dan Saluran air, serta Pengurukan aliran sungai dank anal seperti Sungai Kedukan Bukit, TPKS, dll.

BACA JUGA:Gercep Bantu Korban Banjir, PT Semen Baturaja Salurkan Bantuan Berupa Sembako

2. Pembangunan Pelabuhan, dan sarana Transportasi sungai

3. Pembangunan Taman Srisetra dibagian barat kota (Prasasti Talang Tuo)

B. Masa Kesultanan Palembang

1. Pembuatan Kanal-kanal 

BACA JUGA:Sungai Enim Meluap! 4 Desa Terkepung Banjir, Pj Bupati Ahmad Rizali Malah Khawatirkan Hal ini

2. Pelabuhan dan tempat penambatan angkutan sungai

3. Sungai menjadi Penghubung Utama Ibukota dengan daerah Uluan

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan