https://palpres.bacakoran.co/

Proyek Flyover Pertama di Palembang, Nilainya Rp60 Miliar dengan Panjang 400 Meter

Proyek flyover pertama di Palembang berada di simpang Polda Sumsel yang diresmikan Presiden SBY pada tahun 2008 silam--ig/@dedi_anugrah

Kehadian flyover simpang polda memberikan efek positif untuk mengurai kemacetan.

Masyarakat Palembang yang ingin menuju Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II tidak lagi harus bermacetan di simpang Polda, namun bisa terus lurus tanpa hambatan.

BACA JUGA:Resmi Dibuka untuk Umum, Ini Panjang Flyover Sekip Ujung

BACA JUGA:Perlintasan KA Banyak Telan Korban Lakalantas, Tahun 2025 Pemkab OKU Timur Bakal Bangun Flyover

Proyek Flyover Simpang Polda ini menggunakan konsep konstruksi box girder sehingga saat itu dana yang dibutuhkan untuk pembangunnya mencapai Rp60,3 miliar.

Sementara panjang flyover Simpang Polda mencapai 400 meter dengan lebar 18 meter.

Dari sini, pemerintah secara bertahap terus membangun flyover lainnya dan kini sudah ada 5 flyover di Palembang.

Adapun ke 5 flyover yang dimaksud yakni Flyover Simpang Polda, Flyover Jakabaring, Flyover Simpang Bandara Tanjung Api-Api (TAA), Flyover Keramasan dan Flyover Simpang Sekip.

Seperti flyover teranyar di Kota Palembang, Flyover Simpang Sekip memiliki panjang 660 meter yang terdiri dari 190 meter (jembatan), 160 meter (oprit sisi Jalan Basuki Rahmad), dan 310 meter (oprit sisi Jalan R.Sukamto).

BACA JUGA:Mulai Beroperasi! Flyover Sekip Ujung Palembang Hari Ini Dibuka Bakal Diresmikan Presiden Jokowi

BACA JUGA:7 Jamaah Haji Asal Sumatera Selatan dan Bangka Belitung Meninggal Hingga Hari Ini, Cek Daftarnya!

Pembangunan flyover ini juga memperhatikan aspek beautifikasi ornamen bangunan dengan mengedepankan seni dan budaya lokal sehingga memperindah estetika di Kota Palembang.

Proyek ini tidak hanya bertujuan untuk mengatasi kemacetan lalu lintas di kawasan strategis Kota Palembang, tetapi juga sebagai upaya pemerintah dalam meningkatkan konektivitas antarwilayah di Sumatera Selatan.

Dibangun dengan standar teknologi terkini, flyover ini dilengkapi dengan empat lajur dua arah yang dapat mengakomodasi arus kendaraan dengan lebih lancar.

Menurut Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Sumatera Selatan, proyek ini merupakan bukti nyata komitmen pemerintah dalam memajukan sektor infrastruktur di daerah tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan