Ratusan Pemilih Di OKU Memilih Golput Dan Alasannya Bikin Geleng geleng Kepala

Ketua Komisi pemilihan umum daerah (KPUD) Kabupaten OKU Naning Wijaya -Foto:Arman Jaya/-palpres

BATURAJA - Tercatat saat ini di KPU OKU ada sekitar 200 pemilih di unit 16 desa Tanjung Makmur, Kecamatan Sinar Peninjauan dipastikan golput (golongan putih) atau tidak menyalurkan hak suara pada pemilihan umum (pemilu) Tahun 2024 mendatang.

Hal itu disebabkan karena, 200 orang tersebut tergabung dalam suatu organisasi tertentu dan punya pandangan sendiri soal pemilu.

Padahal, 200 pemilih tersebut sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT).

“Berkaca pada pemilu sebelumnya ya orang-orang itu memang memilih golput dan tidak mau menyalurkan hak suara di tempat pemungutan suara (TPS) di daerahnya,” kata Ketua Komisi pemilihan umum daerah (KPUD) Kabupaten OKU Naning Wijaya dikantornya.

BACA JUGA:Ternyata Ini Tujuan Prajurit Raider 200/BN di Papua Pegunungan Rutin Anjangsana ke Warga

Kendati demikian, Naning tak bosan-bosannya terus memberikan sosialisasi dan pembinaan kepada golongan 200 orang ini untuk dapat menyalurkan hak suaranya pada pemilu.

Memang secara kehidupan sehari-hari 200 orang ini berdampingan dengan warga yang mau menyalurkan suara di TPS pada pemilu, tapi soal urusan pencoblosan mereka tetap tidak mau dan kita tidak bisa memaksanya,” ujarnya.

Terkait pemilu 2024, lanjut Naning, pihaknya optimis partisipasi pemilih untuk Pemilu 2024 dapat melebihi dari target yang ditetapkan KPU RI.

Ia menyebut secara nasional KPU RI menargetkan partisipasi pemilih Pemilu 2024 sekitar 79,5 persen. Nah, KPUD OKU pasang target 84 persen.

BACA JUGA:Karya Bhakti Kodim Lahat Fokus Pembersihan Sampah dan Lumpur, Antisipasi Banjir Saat Musim Hujan

“Target nasional itu 79,5 persen. Tentu kita mendukung itu ya, dengan cara menargetkan pencapaian minimal 85 persen,” sebutnya.

Untuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) Kabupaten OKU pada Pemilihan Umum (Pemilu) Tahun 2024 lanjut Naning sebanyak sebanyak 269.910 mata pilih.

Rincian, pemilih laki-laki (137.357), perempuan (132.553 mata pilih).

“Kemudian data mata pilih pemula sebanyak 4.261 orang,” terangnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan