Target Inflasi Lebih Rendah Sampai Penutup 2024, Pj Gubernur Elen Setiadi Beri 3 PR ke Kepala Daerah Se-Sumsel
Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi (tengah) memimpin High Level Meeting and Capacity Building TPID Provinsi/Kabupaten/Kota se-Sumsel.--Humas Pemprov Sumsel for koranpalpres.com
Penyerapan gabah saran Elen, diutamakan untuk memenuhi stok/gudang di Sumsel.
Kerjasama dengan Bulog dapat menjadi alternatif untuk menyerap gabah dan penyalurannya kepada para ASN di daerahnya.
BACA JUGA:Lakukan Pengendalian Angka Inflasi, Pemkab Muba Galakkan Operasi Pasar
BACA JUGA:Warga Serbu Pasar Murah di Kabupaten OKI, Upaya Pemkab Tekan Angka Inflasi
“Perlu diwaspadai juga khususnya daerah rawa pasang surut yang setiap tahunnya terjadi masa paceklik di Oktober-Desember agar dapat dicarikan solusi dan alternatifnya,” tandas Elen.
Di kesempatan yang sama, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sumsel Mohamad Latif menyampaikan rekomendasi sebagai upaya pengendalian inflasi melalui 4 K.
Pertama, menjamin Ketersediaan Pasokan.
Di mana dalam jangka pendek, pemerintah daerah harus mendorong peningkatan produktivitas pertanian secara end to end.
BACA JUGA:SIAP-SIAP! PLN Umumkan Pemadaman Listrik di Palembang 3 Agustus 2024, Ini Daerah Terdampak
BACA JUGA:4 Sekolah Swasta Terunggul di Sumatera Selatan, Tak Ada dari Luar Palembang
Hal ini ditempuh melalui sarana dan prasarana, SDM dan Teknologi Pertanian ataupun melalui aspek kerjasama dan kelembagaan melalui mitra. Kedua, menjamin Keterjangkauan Harga.
Antara lain dengan terus melaksanakan gerakan pengendalian inflasi serentak se-Sumsel termasuk rutin melaksanakan pasar murah.
Ketiga, Kelancaran Distribusi.
Antara lain dengan melakukan pencegahan Karhutla yang dapat beresiko mengganggu kondusifitas distribusi.
BACA JUGA:Ini 5 Jam Tangan Termahal di Dunia, Didominasi Jam Tangan Merek Swiss