Di Universitas Ternama Inilah Para Penerus Tahta Berbagai Kerajaan Dunia Berkuliah

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Kamis , 17 Oct 2024 - 19:17

Putri Mahkota Belanda terpaksa menunda kuliahnya karena alasan keamanan-rejogja-

Di kampus bergengsi dan merupakan yang terbaik di dunia ini, Putri Elisabeth mengambil jurusan Sejarah dan Politik.

Sebelum berkuliah di tempat itu, calon Ratu Belgia ini menyelesaikan pendidikannya di UWC Atlantic College di Wales, Inggris terlebih dahulu.

Kemudian, sang Putri melanjutkan pendidikannya dengan mengikuti pendidikan militer di Akademi Militer Kerajaan Belgia selama satu tahun. Barulah setelah itu akhirnya melanjutkan pendidikan tingginya di Lincoln College, Universitas Oxford.

Putri Catharina-Amalia - University of Amsterdam

Pada September 2022, Putri Catharina-Amalia dari Belanda terdaftar di Universitas Amsterdam untuk mengambil jurusan Politik, Psikologi, Hukum, dan Ekonomi (PPLE).

Akan tetapi, pada bulan November 2022, kuliahnya ditunda karena masalah keamanan.

Sekarang ini, Putri Catharina-Amalia mengikuti pendidikan dalam program bimbingan di bawah arahan RVD (Rijkvoorlichtingsdienst), lembaga komunikasi pemerintah Belanda.

Program tersebut dirancang untuk membekalinya dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan. Itu sebagai bekal nantinya untuk menjalankan tugas-tugasnya sebagai calon Ratu Belanda.

Pangeran Al-Muhtadee Billah - Oxford University

Pangeran Al-Muhtadee Billah merupakan putra tertua dari Sultan Hassanal Bolkiah dan istri pertamanya sekaligus akan menjadi penerus tahta Kerajaan Brunei Darussalam.

Kakak Pangeran Mateen ini menyelesaikan studinya di Universitas Brunei Darussalam sebelum melangkah ke kancah internasional pada Oktober 1995. Ia belajar di Pusat Studi Islam Oxford.

Di Oxford, sang Pangeran berhasil menyelesaikan program matrikulasi untuk Program Layanan Luar Negeri Universitas Oxford di Magdalen College dan lulus pada tahun 1997.

di universitas ternama inilah para penerus tahta berbagai kerajaan dunia berkuliah                            palembang, koranpalpres.com - para calon raja dan ratu di beberapa kerajaan yang ada di dunia ini ternyata masih serius menyelesaikan pendidikannya. di beberapa universitas atau perguruan tinggi utama ternyata juga menjadi tempat berkuliah para pangeran dan putri mahkota tersebut.
menjadi pewaris tahta kerajaan sama sekali bukan tanggung jawab yang mudah. para calon raja atau ratu tentu saja harus mempersiapkan diri mengemban peran tersebut. 
para calon penerus tahta kerajaan dari berbagai kerajaan di dunia pun mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya. salah satu cara utama mereka membekali diri  sepertinya sama dengan banyak anak muda lain yakni melalui pendidikan formal di perguruan tinggi atau universitas.
ada sangat banyak bahkan puluhan ribuan universitas di dunia, beberapa di antaranya menjadi pilihan utama para calon penerus kerajaan.
baca juga:mahasiswa universitas andalas temukan fakta mengejutkan, musik dapat kurangi stres pada hewan ternak
lantas universitas apa sajakah yang menjadi pilihan para penerus tahta tersebut.
apa saja universitas-universitas itu? yuk kita simak dalam ulasan berikut ini.
pangeran william - university of st andrews
university of st andrews adalah pilihan pangeran william sebagai tempat untuk melanjutkan pendidikannya. ketika memulai kuliah, calon raja inggris tersebut memilih jurusan sejarah seni. 
baca juga:keren, 8 dosen dan mahasiswa unpad ini masuk daftar 2 persen ilmuwan teratas dunia
namun ternyata pada tahun keduanya, pangeran william memilih untuk beralih ke studi geografi. di jurusan ini sang pangeran berhasil menyelesaikan studinya pada tahun 2005.
selain sebagai tempatnya menimba ilmu, university of st andrews juga menjadi kenangan yang mengubah perjalanan hidupnya. di universitas inilah tempat pertama kalinya pangeran william dan kate middleton bertemu.
putri elisabeth - lincoln college, oxford university
di negeri kerajaan di jantung eropa, putri elisabeth dari belgia memilih lincoln college, oxford university sebagai tempatnya menimba ilmu sejak oktober 2021.
baca juga:ini prodi dan fakultasnya yang paling susah ditembus di unpad 
di kampus bergengsi dan merupakan yang terbaik di dunia ini, putri elisabeth mengambil jurusan sejarah dan politik.
sebelum berkuliah di tempat itu, calon ratu belgia ini menyelesaikan pendidikannya di uwc atlantic college di wales, inggris terlebih dahulu.
kemudian, sang putri melanjutkan pendidikannya dengan mengikuti pendidikan militer di akademi militer kerajaan belgia selama satu tahun. barulah setelah itu akhirnya melanjutkan pendidikan tingginya di lincoln college, universitas oxford.
putri catharina-amalia - university of amsterdam
baca juga: ini program studi di unpad yang terakreditasi internasional
pada september 2022, putri catharina-amalia dari belanda terdaftar di universitas amsterdam untuk mengambil jurusan politik, psikologi, hukum, dan ekonomi (pple).
akan tetapi, pada bulan november 2022, kuliahnya ditunda karena masalah keamanan.
sekarang ini, putri catharina-amalia mengikuti pendidikan dalam  program bimbingan di bawah arahan rvd (rijkvoorlichtingsdienst), lembaga komunikasi pemerintah belanda.
program tersebut dirancang untuk membekalinya dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan. itu sebagai bekal nantinya untuk menjalankan tugas-tugasnya sebagai calon ratu belanda.
baca juga:guru besar unpad sentil politik dinasti dan politik aji mumpung: demokrasi rasa dinasti
pangeran al-muhtadee billah - oxford university
pangeran al-muhtadee billah merupakan putra tertua dari sultan hassanal bolkiah dan istri pertamanya sekaligus akan menjadi penerus tahta kerajaan brunei darussalam.
kakak pangeran mateen ini menyelesaikan studinya di universitas brunei darussalam sebelum melangkah ke kancah internasional pada oktober 1995. ia belajar di pusat studi islam oxford.
di oxford, sang pangeran berhasil menyelesaikan program matrikulasi untuk program layanan luar negeri universitas oxford di magdalen college dan lulus pada tahun 1997.
baca juga:ui, ugm, unpad peraih nilai tertinggi pada utbk snbt 2024 
selama berkuliah, ia fokus pada studi islam, perdagangan, diplomasi, dan hubungan internasional. 
pada 3 agustus 1998, putra mahkota kerajaan brunei darussalam ini juga berhasil meraih gelar diploma dalam studi diplomatik dalam sebuah acara khusus di bandar seri begawan.