Pemkot Palembang Giatkan Bimtek Muatan Lokal Baso Pelembang, ini Tujuan Utamanya!
Panitia dan anggota Tim yang terlibat dalam Bimtek Pengembangan Kurikulum muatan lokal baso pelembang berfoto bersama di sela kegiatan bimtek.--dokumentasi pribadi
PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Palembang melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang menggiatkan Bimbingan Teknis Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal (Mulok) Bahasa Palembang.
Terakhir, kegiatan Bimtek ini diselenggarakan Disdik Kota Palembang pada 28-30 November 2024 di Auditorium Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang.
Bimtek tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Disdik Kota Palembang Adrianus Amri yang diwakili Plt Sekretaris Disdik Kota Palembang Kapiatul Ahlia.
Dalam laporannya, Ketua Pelaksana Kegiatan Sri Maryati menjelaskan, kegiatan Bimtek diikuti 750 orang tenaga pendidi dari Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Palembang.
BACA JUGA:Ikuti Kelas ‘Bebaso’ Palembang di Museum SMB II, Respon Ratusan Guru Sungguh di Luar Nurul
Muatan Lokal Bahasa Daerah adalah bahan kajian pada Satuan Pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan keunikan lokal serta dilaksanakan pada Satuan Pendidikan yang menjadi kewenangan Pemerintah Daerah.
“Alhamdulillah Muatan Lokal Bahasa Daerah ini telah diregister di Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Repubilik Indonesia (Kemendikdasmen RI),” ujarnya.
Suasana Bimtek Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal Baso Pelembang di auditorium Perpustakaan UIN Raden Fatah Palembang.--dokumentasi
Lebih lanjut Sri menyebutkan, narasumber kegiatan Bimtek ini terdiri dari 2 Tim.
Tim Pertama merupakan Tim Kurikulum yang terdiri dari Yustina dan Nurmaherawati.
BACA JUGA:Pertunjukan Drone Di Langit Sungai Musi, Event Spektakuler Pemkot Palembang Jelang Tahun Baru
BACA JUGA:Pemkot Palembang Sabet Penghargaan Peduli HAM se-Sumsel dari Kementerian HAM
Tim Kedua yakni Tim Penyusun Buku Muatan Lokal (Mulok) kelas 3, 4, 5, dan 6 SD serta kelas 7, 8, dan 9 SMP, antara lain Zuhdiyah, Choiriyah, Kgs Edi Arfa’i, Kms H Andi Syarifuddin, RA Ali Hanafiah dan Mgs Yusuf Baihaqi.