Pemkab Lahat Dukung Penuh Program Swasembada Pangan, Ini Kata Pj Bupati

Reporter: Bernat |

Editor: Bernat |

Kamis , 02 Jan 2025 - 15:27

ARAHAN : Kapolres Lahat, AKBP God Parlasro Sinsitor Sinaga SH SIK MH didampingi Pj Bupati Lahat, Imam Pasli SSTP Msi dan Kasdim 0405/Lahat, Mayor Inf Sugeng Purwadi memberikan arahan terkait program ketahanan pangan -Bernat/koranpalpres.com-

"Makanya kita juga mengajak beberapa petani untuk memanfaatkan lahan produktif, menanam tumbuhan salah satunya jagung berdasarkan arahan dari Kapolri," jelasnya.

Hanya saja, sambung dia, tetap dibutuhkan pengawasan terhadap pendistribusian pupuk, bibit, racun dan sebagainya. Agar semuanya tepat sasaran hingga ke tangan petani.

"Pendek kata, swasembada pangan secara tidak langsung memberikan dampak terhadap program makanan bergizi, tentunya mengajak pihak ketiga saling membantu serta bekerjasama," harapnya.

pemkab lahat dukung penuh program swasembada pangan, ini kata pj bupati                             lahat, koranpalpres.com - pemerintah kabupaten (pemkab) lahat melakukan gerak cepat mendukung program pemerintah pusat, merealisasikan target swasembada pangan sesuai arahan presiden prabowo subianto demi ketahanan pangan nasional. 
pj bupati lahat, imam pasli sstp msi mengatakan, untuk merealisasikannya diperlukan kerja sama dengan berbagai stakeholder dalam mewujudkan swasembada pangan.
"dalam hal swasembada pangan ini perlu adanya kebersamaan, kerjasama dan sinergi dari pusat sampai daerah harus menyambung, saling membantu untuk mendukung," imbaunya, kamis 2 januari 2025.
apalagi, sambung dia, pemerintah pusat berencana untuk mengurangi impor padi, gula, garam dan jagung pada 2025, sehingga swasembada pangan dapat dipercepat.
baca juga:libur nataru 2025, pj bupati lahat inspeksi angkutan umum laik jalan, hal ini dilakukannya 
baca juga:waspada! potensi bencana fenomena la nina, ini penjelasan pj bupati lahat 
"termasuk masalah pertanian seperti bagaimana irigasinya maupun penyuluh pertanian," sebut imam pasli.
makanya, masih terang dirinya, sejauh ini pihak tni dan polri telah bergerak untuk saling mendukung, termasuk juga organisasi perangkat daerah terus melaksanakannya.
"baik itu, dinas tphp, perkebunan, dinas ketahanan pangan, bappeda dan lainnya saling berdampingan sehingga beberapa areal pertanian serta perkebunan, mampu mencukupi kebutuhan tersebut," sebut dia.
selain itu, untuk mencari solusi terbaik sehingga berjalan secara maksimal, karena nanti akan ada berbagai masalah yang akan timbul dalam pengelolaan lahan.
baca juga:tinjau 3 titik pemungutan suara, pj bupati lahat: gunakan hak pilih jangan bikin gaduh
baca juga:pj bupati lahat dan forkopimda monitor persiapan logistik tingkat kecamatan, ini pintanya
"sebut saja, persoalan bibit, pupuk, racun, dana dan yang lainnya. semoga dapat menghasilkan sebuah keputusan yang bisa bermanfaat bagi para petani, peternak dan masyarakat," tandasnya.
senada, kapolres lahat, akbp god parlasro sinsitor sinaga sh sik mh mengemukakan, pihaknya tentu saja mendukung sepenuhnya program presiden ri, prabowo subianto mengenai persediaan swasembada pangan.
"makanya kita juga mengajak beberapa petani untuk memanfaatkan lahan produktif, menanam tumbuhan salah satunya jagung berdasarkan arahan dari kapolri," jelasnya.
hanya saja, sambung dia, tetap dibutuhkan pengawasan terhadap pendistribusian pupuk, bibit, racun dan sebagainya. agar semuanya tepat sasaran hingga ke tangan petani.
baca juga:rsud lahat masuk radar titik pantau piala adipura, pj bupati lahat: banyak pr mesti diselesaikan
baca juga:pj bupati lahat imam pasli tegaskan isu konflik pilkada dan keberpihakan, ini penjelasannya
"pendek kata, swasembada pangan secara tidak langsung memberikan dampak terhadap program makanan bergizi, tentunya mengajak pihak ketiga saling membantu serta bekerjasama," harapnya.