Pemkab OKU Timur Terima Dana TKD 2025 Rp1,7 Triliun, Ini Prioritas Penggunaannya

Reporter: Arman |

Editor: Dian Cahyani Fitri |

Jumat , 03 Jan 2025 - 20:17

Pemkab OKU Timur Terima Dana TKD 2025 Rp1,7 Triliun, Ini Prioritas Penggunaannya--bacakoranpalpres

MARTAPURA, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Kabupaten OKU Timur telah menerima alokasi Dana Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 1.753.327.113.000.

Jumlah ini tercatat dalam Buku Alokasi dan Rangkuman Kebijakan TKD Provinsi Sumatera Selatan. Dana ini dirancang untuk mendukung pembangunan dan pelayanan masyarakat.

Dana tersebut terdiri dari beberapa komponen utama, Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Desa, dan Insentif Fiskal.

Dari total tersebut, alokasi terbesar adalah DAU dengan nilai mencapai Rp 928,46 miliar.

Rincian Dana Bagi Hasil (DBH) sebesar Rp 135,26 miliar mencakup DBH Pajak dan DBH Sumber Daya Alam (SDA).

Pajak Penghasilan dan Pajak Bumi dan Bangunan mendominasi DBH Pajak, sementara sektor pertambangan memberikan kontribusi besar pada DBH SDA.

Dana Alokasi Umum (DAU) yang mencapai Rp 928,46 miliar terdiri dari dana tak terikat dan dana untuk penggajian PPPK, pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur pekerjaan umum.

Dana ini bertujuan untuk mendukung operasional pemerintah daerah dan pelaksanaan program prioritas.

Alokasi Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 404,27 miliar terbagi menjadi DAK Fisik dan Nonfisik.

Sektor pendidikan dan kesehatan mendapatkan prioritas utama dalam DAK Fisik, sementara Tunjangan Guru ASN Daerah menjadi komponen terbesar DAK Nonfisik.

pemkab oku timur terima dana tkd 2025 rp1,7 triliun, ini prioritas penggunaannya                            martapura, koranpalpres.com - pemerintah kabupaten oku timur telah menerima alokasi dana transfer ke daerah (tkd) tahun anggaran 2025 sebesar rp 1.753.327.113.000.
jumlah ini tercatat dalam buku alokasi dan rangkuman kebijakan tkd provinsi sumatera selatan. dana ini dirancang untuk mendukung pembangunan dan pelayanan masyarakat.
dana tersebut terdiri dari beberapa komponen utama, dana bagi hasil (dbh), dana alokasi umum (dau), dana alokasi khusus (dak), dana desa, dan insentif fiskal.
dari total tersebut, alokasi terbesar adalah dau dengan nilai mencapai rp 928,46 miliar.
baca juga:serahkan dipa dan tkd anggaran 2025, ini permintaan khusus pj gubernur sumsel ke bupati-walikota
baca juga:presiden prabowo bagikan dipa dan daftar alokasi tkd 2025, pemprov sumsel terima segini! 
rincian dana bagi hasil (dbh) sebesar rp 135,26 miliar mencakup dbh pajak dan dbh sumber daya alam (sda).
pajak penghasilan dan pajak bumi dan bangunan mendominasi dbh pajak, sementara sektor pertambangan memberikan kontribusi besar pada dbh sda.
dana alokasi umum (dau) yang mencapai rp 928,46 miliar terdiri dari dana tak terikat dan dana untuk penggajian pppk, pendidikan, kesehatan, hingga infrastruktur pekerjaan umum.
dana ini bertujuan untuk mendukung operasional pemerintah daerah dan pelaksanaan program prioritas.
baca juga:tkdn capai 90 persen, pln berhasil operasikan sutet 275 kv muara enim–gumawang secara penuh
baca juga:ketua tkd prabowo-gibran ajak semua pihak terima hasil keputusan mk
alokasi dana alokasi khusus (dak) sebesar rp 404,27 miliar terbagi menjadi dak fisik dan nonfisik.
sektor pendidikan dan kesehatan mendapatkan prioritas utama dalam dak fisik, sementara tunjangan guru asn daerah menjadi komponen terbesar dak nonfisik.
dana desa sebesar rp 263,31 miliar diarahkan untuk mempercepat pembangunan desa-desa di oku timur.
pemerintah berharap dana ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa melalui program berbasis kebutuhan lokal.
baca juga:tkd prabowo gibran sumsel tingkatkan kepedulian sosial dengan lakukan ini, intip yuks!
baca juga:pj gubernur agus fatoni serahkan dipa petikan dan buku alokasi tkd tahun anggaran 2024 kepada bupati/walikota 
menanggapi hal ini, wakil ketua pimpinan daerah pemuda muhammadiyah oku timur, izas rais, menekankan pentingnya pengelolaan dana yang tepat sasaran dan efisien. 
menurutnya, masyarakat juga harus turut mengawasi penggunaan anggaran agar dapat membawa manfaat optimal.
“pemerintah daerah harus memastikan bahwa setiap rupiah digunakan dengan tanggung jawab. selain itu, inovasi dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (pad) juga sangat diperlukan agar tidak bergantung sepenuhnya pada dana transfer dari pusat,” ujar izas. 
alokasi anggaran ini mencerminkan komitmen pemerintah pusat untuk memperkuat pembangunan daerah.
baca juga:serahkan dipa dan tkd 2024, presiden tekankan anggaran harus tepat sasaran
baca juga:ridho yahya dipercaya jadi ketua tkd pemenangan prabowo-gibran di kota prabumulih
namun, efisiensi dan pengawasan tetap menjadi tantangan utama.
keterlibatan masyarakat, menurut izas, adalah kunci untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran.
dengan total alokasi rp 1,75 triliun, masyarakat oku timur diharapkan dapat merasakan manfaat langsung dari berbagai program yang dirancang pemerintah.
keberhasilan penggunaan dana ini menjadi tolok ukur penting dalam mewujudkan keadilan sosial dan kesejahteraan masyarakat.