Penutur 4 Bahasa Ini Punya Wilayah Komunitas Pengguna di Kota Pagaralam Lho

Percakapan dalam berbagai bahasa daerah lazim terjadi di Pagaralam-eko-

BACA JUGA:Penilaian Bahasa Inggris Masa Depan: Peran Penting Manusia dalam Era AI

Nah, kalau penutur bahasa ini sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Ada di mana-mana. Penutur bahasa Jawa di Pagaralam sangat besar. Karena jumlah masyarakat Jawa sangat signifikan di Pagaralam. Perkiraan kasarnya sekitar 30-35 % jumlah penduduk. Jumlahnya hampir mendekati jumlah suku Besemah. 

Meskipun sudah banyak juga mereka yang tidak berbahasa Jawa lagi, tetapi di kampung-kampung tradisional Jawa meskipun letaknya di tengah kota bahasa Jawa tetap dipergunakan sesama mereka.

Penutur bahasa Jawa ini ada saja di setiap kecamatan di wilayah bahasa ini seperti Kampung Jagalan, Purwosari, Talang Jawa, Sukorejo, atau Sidorejo.

Di seputaran Gunung Dempo seperti Kelurahan Dempo Makmur atau Kelurahan Gunung Dempo adalah kawasan yang sangat kental nuansa Jawanya.

BACA JUGA:62 Seniman Muda Palembang Bergantian Baca Puisi Selama 2 Hari, Pengelola Taman Budaya Sriwijaya Beri Apresiasi

Beberapa orang tua di sana sama sekali tidak paham bahasa Besemah atau Bahasa Palembang, bahkan ada yang kurang paham bahasa Indonesia. 

Mereka sehari-hari berkomunikasi dalam bahasa Jawa.

Bahkan di kecamatan Dempo Utara, Tengah, dan Selatan banyak juga perkampungan yang dihuni mayoritas suku Jawa ini. Di daerah pelosok itu bahasa sehari-hari mereka juga masih menggunakan bahasa Jawa.

4. Bahasa Lintang 

Bahasa ini memang paling dekat kekerabatannya dengan bahasa Besemah dibanding bahasa lain.

BACA JUGA:Ini Bahasa Daerah yang Dituturkan di Empat Lawang. Nomor 5 Pasti Ada di Daerahmu

Penutur bahasa Lintang dari Kabupaten Empat Lawang  di Kota Pagaralam ini juga cukup  tersebar di setiap kawasan terutama di Kecamatan Pagaralam Selatan dan Pagaralam Utara. 

Mereka banyak yang menetap dan bermukim di kawasan Tebat Baru, Kelurahan Tebat Giri Indah, Pagaralam Selatan. Banyak juga yang telah turun temurun tinggal di wilayah Jambat Beringin, Kecamatan Pagaralam Utara. 

Beberapa lokasi lain yang cukup tersebar. Di tiga kecamatan Dempo ada juga walaupun tidak terlalu menonjol. Pemakai bahasa Lintang ini cukup fanatik memakai bahasa mereka. Bahkan saat bercakap dengan orang bukan sukunya mereka masih tetap pakai bahasa Lintang. Itu sebabnya bahasa ini cukup populer di Kota Pagaralam. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan