LAHAT, KORANPALPRES.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat secara resmi menyerahkan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran (TA) 2024, bertempat di Kantor Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Sumatera Selatan (Sumsel).

Turut hadir dalam acara tersebut Sekda Lahat, Chandra SH MM, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), M Ghufran D SE MM, Kadis Kominfo dan SP, Eti Listina SP MM, Kepala Inspektorat Lahat, Drs Sahabadi T Msi dan Kabag Protokol, Abdul Rauf SSTP Msi

Penyerahan laporan ini merupakan bagian dari komitmen Pemkab Lahat dalam, mewujudkan transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan keuangan daerah.

“Laporan ini mencakup seluruh aspek keuangan daerah, mulai dari pendapatan, belanja hingga aset daerah,” ujar Bupati Lahat, H Bursah Zarnubi SE, Kamis 26 Maret 2025.

BACA JUGA:Bupati Lahat Tegaskan Apabila PAD Lahat Tak Capai Target Rp 600 M, Kaban Bapenda Terancam Dicopot, Nah Loh

BACA JUGA:NGERI! Bupati Lahat Surati BPKP Terkait Dana Hibah KONI Tahun 2023 dan 2024

Dirinya menegaskan, bahwasanya keterbukaan dalam pengelolaan anggaran adalah langkah penting, dalam memastikan pembangunan yang berkeadilan dan berkelanjutan.

"Keterbukaan didalam mengelola keuangan yang diperuntukan belanja pegawai, sektor pembangunan hingga terciptanya rasa keadilan berkelanjutan demi kemajuan Kabupaten Lahat," sebut H Bursah Zarnubi.

Dia menambahkan, laporan ini akan menjadi dasar evaluasi dalam meningkatkan efisiensi pengelolaan keuangan daerah ke depan.

“Kami berkomitmen untuk mengoptimalkan setiap rupiah dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah, agar benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat Lahat,” lanjutnya.

BACA JUGA:Bupati Lahat Tinjau Lokasi Lahan Kebun Duren Percontohan, Ini Katanya

BACA JUGA:KEREN, Bupati Lahat Ajak Masyarakat Jaga Kebersihan dan Buang Sampah Bersama

Dengan penyerahan laporan ini, Pemkab Lahat berharap dapat mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP), serta meningkatkan kepercayaan publik terhadap tata kelola pemerintahan yang lebih baik.

"Selama ini Pemkab Lahat terus mempertahankan opini WTP, sehingga laporan keuangan baik tanpa adanya temuan-temuan yang signifikan," tambah M Ghufran.