5 Terapi yang Dapat Mengobati Gangguan Tidur, Apa Saja?

Ada beberapa terapi yang bisa mengobati gangguan tidur, salah satunya dengan menggunakan perilaku kognitif untuk insomnia--Sumber Foto: Freepik
KORANPALPRES.COM - Apakah kamu sering mengalami gangguan tidur atau bahkan begadang?
Memang benar bahwa gangguan tidur seperti insomnia dapat menurunkan kualitas hidup dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Namun, jangan khawatir! Untuk mengatasi masalah tidur dan meningkatkan kualitas tidur, tersedia berbagai perawatan.
Bagi mereka yang mengalami kesulitan tidur setidaknya tiga malam seminggu selama tiga bulan atau lebih, penting untuk diingat bahwa insomnia adalah masalah.
BACA JUGA:Kebiasaan Buruk Tidur di Samping HP, Efeknya Ngeri Banget!
BACA JUGA:Sering Mengantuk Padahal Tidur Cukup, Apa Penyebabnya?
Meskipun terkadang dapat disebabkan oleh masalah medis tertentu, hal ini sering dikaitkan dengan penyakit mental seperti kecemasan dan depresi.
Untuk mengatasi kesulitan tidur, kamu mungkin ingin mencoba terapi berikut.
1. Terapi Perilaku Kognitif untuk Insomnia (CBT-I)
Metode yang diciptakan khusus untuk mengatasi insomnia adalah CBT-I. Untuk meningkatkan efisiensi tidur dan menghubungkan tempat tidur dengan isyarat tidur.
BACA JUGA: Ingat Jangan Langsung Tidur Setelah Makan, Ini Kata Para Ahli!
BACA JUGA:Sudah Mau Ngantor Lagi Setelah Liburan, Ini 5 Cara Tidur Cepat dan Nyenyak Supaya Fit
Metode ini menggunakan strategi termasuk pengendalian sensorik dan pembatasan tidur.
Edukasi tentang praktik tidur yang sehat dan mekanisme penanganan kognitif untuk ide-ide yang mengganggu tidur juga disertakan dalam CBT-I.