Wow! Perkara Bisnis Berujung Maut Satu Keluarga di Muba

Reporter: Kurniawan |

Editor: Kurniawan |

Senin , 01 Jan 2024 - 22:49

Wadir Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Tulus Sinaga menunjukkan barang bukti yang diamankan dalam kasus pembunuhan satu keluarga di Muba, Senin 1 Januari 2024.--Kurniawan

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Motif dibalik pembunuhan sadis satu keluarga di Dusun Bagan, Desa Lumpatan I, Kecamatan Sekayu, Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) pada Rabu 20 Desember 2023 terungkap.

Dengan tersangka Eeng Praza warga Desa Purwosari, Kecamatan Lais, Kabupaten Muba karena kesal bisnis tidak sesuai harapan.

Hal ini diungkapkan oleh Wadir Ditreskrimum Polda Sumsel, Kombes Pol Tulus Sinaga. "Benar bahwa motif dibalik kasus pembunuhan satu keluarga di Muba adalah perkara bisnis," ujarnya, Senin 1 Januari 2023.

Karena hal ini antara korban Heri dan tersangka berbisnis di bidang handphone. "Tersangka melakukan investasi sebesar Rp30 juta dalam bisnis korban," katanya.

Dalam bisnis tersebut, korban menjanjikan kepada tersangka untuk melakukan bagi hasil, setelah tiga bulan berjalan tersangka datang untuk meminta uangnya beserta keuntungannya.

"Dari keterangan tersangka, pada 16 Desember 2023 lalu atau tepatnya tiga bulan bisnis berjalan. Tersangka datang ke rumah korban menagih uangnya beserta keuntungannya," ungkapnya.

Namun, janji tinggal janji, korban tidak mau memberikan uang awal pelaku beserta keuntungan yang telah disepakati yang terjadi sebelumnya.

"Malah kata keterangan tersangka, dia ini diajak berkelahi oleh korban atas masalah tersebut," jelas Wadir Ditreskrimum Polda Sumsel ini.

Sehingga terjadinya cekcok mulut antara korban dan tersangka. Dan puncak kekesalan tersangka akhirnya ia memukul korban berkali-kali dengan menggunakan kayu bakar.

"Jadi tersangka ini sudah kesal, sehingga dia memukul korban berkali-kali dengan menggunakan kayu bakar," tambahnya di sela-sela kegiatan press release di Mapolda Sumsel.

wow! perkara bisnis berujung maut satu keluarga di muba                            palembang, koranpalpres.com - motif dibalik pembunuhan sadis satu keluarga di dusun bagan, desa lumpatan i, kecamatan sekayu, kabupaten musi banyuasin (muba) pada rabu 20 desember 2023 terungkap. 
dengan tersangka eeng praza warga desa purwosari, kecamatan lais, kabupaten muba karena kesal bisnis tidak sesuai harapan. 
hal ini diungkapkan oleh wadir ditreskrimum polda sumsel, kombes pol tulus sinaga. "benar bahwa motif dibalik kasus pembunuhan satu keluarga di muba adalah perkara bisnis," ujarnya, senin 1 januari 2023.
karena hal ini antara korban heri dan tersangka berbisnis di bidang handphone. "tersangka melakukan investasi sebesar rp30 juta dalam bisnis korban," katanya. 
baca juga:wah! bnnp patroli kota palembang di malam pergantian tahun baru 2024
baca juga:info hari ini, pelaku pembunuh sadis satu keluarga di muba ditangkap
dalam bisnis tersebut, korban menjanjikan kepada tersangka untuk melakukan bagi hasil, setelah tiga bulan berjalan tersangka datang untuk meminta uangnya beserta keuntungannya. 
"dari keterangan tersangka, pada 16 desember 2023 lalu atau tepatnya tiga bulan bisnis berjalan. tersangka datang ke rumah korban menagih uangnya beserta keuntungannya," ungkapnya.
namun, janji tinggal janji, korban tidak mau memberikan uang awal pelaku beserta keuntungan yang telah disepakati yang terjadi sebelumnya. 
"malah kata keterangan tersangka, dia ini diajak berkelahi oleh korban atas masalah tersebut," jelas wadir ditreskrimum polda sumsel ini. 
baca juga:polisi ringkus tersangka pencurian 6.000 liter minyak pertamina, begini penjelasan kapolsek tungkal jaya
baca juga:wah! sepanjang 2023 ini bnnp sumsel amankan 174 kg sabu jaringan the golden triangle, berikut penjelasannya
sehingga terjadinya cekcok mulut antara korban dan tersangka. dan puncak kekesalan tersangka akhirnya ia memukul korban berkali-kali dengan menggunakan kayu bakar. 
"jadi tersangka ini sudah kesal, sehingga dia memukul korban berkali-kali dengan menggunakan kayu bakar," tambahnya di sela-sela kegiatan press release di mapolda sumsel. 
setelah dipukul tersangka, korban lari naik ke rumahnya dan masuk kamar. "tersangka ini kembali mengejar korban dan memukulnya di bagian kepala," bebernya. 
di dalam kamar tersebut, katanya terdapat ibu korban. "tersangka juga memukul ibu korban sebanyak dua kali di bagian kepala menggunakan kayu bakar hingga tewas," terangnya. 
baca juga:sudah mau tahun baru pemuda ini masih nekat mencuri, akibatnya melewati malam tahun baru di bui
baca juga:dikeroyok sesama pegawai konter, wanita ini datangi spkt polrestabes palembang
usai memukul korban masturah, tersangka kemudian mengikat tangannya. pada saat kejadian anak korban marchello dan barbye lari ke luar rumah. 
melihat kedua anak lari ini, tersangka lalu mengejar dan memukul kepala keduanya berkali-kali hingga tewas. jasad barbye ditendang oleh tersangka hingga masuk ke dalam septictank. 
"tersangka ini lalu masuk kembali ke dalam rumah, dan melihat korban heri masih bergerak, kemudian kembali memukul korban hingga tewas," tuturnya. 
setelah keempat korban sudah meninggal, tersangka kemudian mengambil barang milik korban berupa uang tunai sebesar rp1,5 juta dan 3 unit ponsel selanjutnya tersangka melarikan diri. 
baca juga:wah! sepanjang 2023 ini bnnp sumsel amankan 174 kg sabu jaringan the golden triangle, berikut penjelasannya
baca juga:babak baru kasus dana hibah koni sumsel, 2 terdakwa rasakan kursi pesakitan pn palembang
atas ulahnya tersangka dikenakan pasal 338 tentang pembunuhan dan pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Ekspres 1 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan