10 Cara Menghilangkan Trauma pada Anak Setelah Dimarahi!
Ada beberapa cara untuk menghilangkan rasa trauma pada anak setelah dimarahi agar mentalnya kembali pulih--Sumber: Freepik
Menciptakan rasa stabilitas pada anak-anak sangat penting untuk penyembuhan mereka dari trauma karena sering ditegur.
Anak-anak akan lebih mampu mengatasi segala kekhawatiran, ketakutan, atau ketidakpastian yang mungkin muncul setelah peristiwa traumatis jika mereka merasa nyaman.
6. Membangun kembali kepercayaan
Membangun kembali kepercayaan anak adalah strategi lain untuk membantu anak yang sering menerima teguran mengubah pola pikirnya.
BACA JUGA:Jelang Pilkada Serentak 2024, Elektabilitas Ratu Dewa Meroket
Alasannya adalah bahwa hubungan yang kuat dan aman dibangun atas dasar kepercayaan.
Namun memenangkan kembali kepercayaan seorang anak membutuhkan ketekunan, toleransi, dan waktu.
Oleh karena itu, jika Anda melakukan kesalahan atau mengkhianati kepercayaan anak Anda, akui kesalahan tersebut dan bertindaklah dengan tepat.
7. Meningkatkan kualitas komunikasi dengan anak
BACA JUGA:HUT Ke-50 Sunway Selenggarakan Berbagai Rangkaian Kegiatan ‘Mega Roadshow’
Membangun kembali hubungan yang sehat dengan anak-anak setelah mereka mengalami trauma karena omelan berulang kali memerlukan peningkatan kualitas komunikasi.
Komunikasi yang efektif memupuk ikatan yang lebih kuat antara orang tua dan anak, meningkatkan saling pengertian, dan memberi anak ruang yang aman untuk mengekspresikan emosinya.
8. Pahami karakter anak
Memahami karakter anak juga bisa menjadi salah satu cara untuk meningkatkan kesehatan mental anak yang sering dimarahi.