Pemadaman Listrik, Ini Kata-kata PT KAI Drive III Palembang Atas Gangguan Operasional LRT Sumsel

Adanya pemadaman listrik yang melanda di Palembang, Senin, 4 Juni 2024, di kata-kata dari PT KAI Drive III Palembang atas gangguan operasional LRT Sumsel.--Alhadi Farid/Koranpalpres.Com

PALEMBANG, KORANPALPRES.COM - Adanya pemadaman listrik yang melanda di Palembang, Senin, 4 Juni 2024, di kata-kata dari PT KAI Drive III Palembang atas gangguan operasional LRT Sumsel.

Hal ini karena adanya gangguan transmisi SUTT 275 kV Lubuk Linggau-Lahat, sehingga terjadinya pemadaman lampu di tiga provinsi yakni Sumsel, Jambi dan Bengkulu. 

Sehingga berdampak pada sistem kelistrikan di wilayah kerja Sumsel, Jambi dan Bengkulu sekira pukul 11.00 tadi.

Membuat semua perjalanan LRT Sumsel terhenti, karena third Rail off/mati dampak dari gangguan tersebut.

BACA JUGA:Hadiri APEKSI ke 24, Dewi Ratu Dewa Ajak Jaga Warisan Budaya Agar Tak Tergerus Perkembangan Zaman

BACA JUGA:Krisdayanti Bersama Komisi IX Kunjungi Embarkasi Palembang dan Apresiasi Pelayanan, JCH Risti Tinggi?

Penumpang yang masih dalam perjalanan LRT tidak dapat melanjutkan perjalanannya dan dievakuasi melalui walkway, namun sebelum dilakukan evakuasi.

"Petugas kami telah memastikan kondisi power sistem di jalur sudah aman atau safety dan ada petugas kami yang memandu proses tersebut," Manager Humas KAI Drive III Palembang, Aida Suryanti, Selasa 4 Juni 2024.

Sedangkan bagi penumpang yang telah memiliki tiket di stasiun keberangkatan belum melakukan perjalanan akan mendapat voucher tiket LRT yang dapat dipergunakan sampai 7 hari ke depan.

"Sebagai operator LRT Sumsel, kita menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini," kata Manager Humas KAI Drive III Palembang. 

BACA JUGA:Punya Potensi Luar Biasa, Pj Gubernur Sumsel Dorong 87.577 UMKM Naik Kelas

BACA JUGA:Akhirnya, Berada di Dasar Terdalam Sungai Tim SAR Gabungan Temukan Korban Tenggelam

Hal ini karena dampak dari gangguan listrik membuat semua perjalanan LRT Sumsel tidak dapat dilanjutkan sehingga dilakukan beberapa langka. 

"Kita berharap gangguan dapat segera berakhir sehingga perjalanan LRT Sumsel dapat kembali normal," ungkap Aida Suryanti. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan