SUKADANA, KORANPALPRES.COM - Kegiatan video conference (Vicon) pembukaan Training of Trainer (TOT) gerakan antisipasi darurat pangan nasional.
Yang diselenggarakan oleh Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia berlangsung di Ruang Data Makodim, yang beralamat di Jalan Soekarno-Hatta, Desa Mataram Marga, Kecamatan Sukadana, Kamis 2 Mei 2024.
Hadir dalam kegiatan, Dandim 0429/Lamtim Letkol Arm Arief Budiman, S.Sos., M.M diwakili Kasdim Mayor Inf Edy Sumarnoto didampingi Perwira Staf.
Selain di Makodim, kegiatan serupa berlangsung serentak yang tersebar di 15 Koramil jajaran Kodim 0429/Lamtim.
BACA JUGA:Dengar Ada Warga Yang Berduka, Satgas Yonif 200/BN Kerahkan Pasukan Untuk Datang Membantu
BACA JUGA:Dandim 0416/Bungo Tebo, Hadiri Upacara Hari Pendidikan Nasional 2024 di Kabupaten Tebo
Sementara kegiatan pembukaan TOT yang terpusat di Kantor Balai Besar Pelatihan Pertanian (BPP) Kecamatan Binuang, Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan.
Yang dipimpin langsung Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (PPSDMP) Prof. Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M. Agr.
Dalam keterangannya, Dandim 0429/Lamtim Letkol Arm Arief Budiman, S.Sos., M.M menegaskan bahwa Kehadiran pada kegiatan TOT menandai komitmen kuat.
Dari pihak TNI terkhusus Kodim dalam mendukung upaya pemerintah dalam menjaga hanpangan nasional.
BACA JUGA:Kasdam II/Swj Hadiri Rakernis TMMD Ke-120, Kodim Muara Enim Terima Hibah Rp3,9 Miliar
BACA JUGA:Layani Dengan Hati, Satgas Yonif 200/BN Membuka Pelayanan Kesehatan di Pos
"Peran TNI khususnya Kodim 0429/Lamtim sangat penting dalam mendukung program pemerintah. Kami siap berperan dalam pelaksanaan TOT ini untuk memastikan bahwa kesiapan darurat pangan dapat tersedia secara efektif di seluruh wilayah khusunya Kabupaten Lampung Timur,” ujar Dandim.
Dandim berharap seluruh Personel yang terlibat dalam kegiatan TOT secara virtual menyimak dan mencatat bahkan bertanya hal-hal penting yang berkaitan dengan program gerakan antisipasi ketahanan pangan nasional.
"Kegiatan ini merupakan momentum bagi Kodim 0429/Lamtim untuk meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam menghadapi situasi darurat pangan. Sehingga jika ada hal yang belum jelas jangan ragu untuk bertanya", pungkas Dandim.