Suku-suku di Provinsi Bengkulu: Suku Terbesar Rejang dan Serawai, Suku Terkecil dan Terpencil adalah Enggano

Minggu 26 May 2024 - 16:42 WIB
Reporter : Eko Wahyudi
Editor : Eko Wahyudi

1. Melayu Bengkulu, mendiami wilayah Kota Bengkulu.

2. Mukomuko, mendiami wilayah Kabupaten Mukomuko.

3. Pekal, mendiami wilayah Kabupaten Mukomuko dan Kabupaten Bengkulu Utara.

4. Rejang, mediami wilayah Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu Tengah, Kepahiang, Rejang Lebong, dan Lebong.

5. Lembak, mendiami wilayah Kota Bengkulu, Bengkulu Tengah, dan Kabupaten Rejang Lebong.

6. Serawai, mendiami wilayah Kabupaten Seluma dan Bengkulu Selatan.

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi DKI Jakarta: Orang Betawi Berasal dari Akulturasi Etnis dan Budaya yang Luar Biasa

7. Besemah, mendiami wilayah Kabupaten Bengkulu Selatan dan Kaur.

8. Kaur, mendiami wilayah Kabupaten Kaur.

9. Lampung, mendiami wilayah Merpas, Nasal, Kaur

10. Enggano (ada enam puak), mendiami Pulau Enggano.

BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Jawa Barat: Tempat Komunitas Asli Budaya Sunda, Ada Pula Budaya Cirebon dan Betawi

Di Bengkulu juga banyak  suku bangsa pendatang seperti dari Jawa, Tionghoa, Madura, Lampung, Batak, Sunda, dan lain-lain, sehingga Provinsi Bengkulu merupakan daerah yang heterogen dari segi suku bangsa. 

Sementara suku-suku asli Bengkulu meliputi suku Suku Rejang], Serawai, Mukomuko, Enggano, Kaur, Lembak, Pekal, Besemah, Semende, Merpas, Nasal dan Melayu Bengkulu. 

Suku Rejang dan Serawai adalah dua suku dengan populasi tertinggi di antara suku-suku asli di Bengkulu. Masing-masing dengan persentase 20,60% dan 18,91%.  

Namun, seperti di wilayah Sumatera Selatan,  orang Suku Jawa menjadi populasi etnis tunggal  terbesar di Provinsi Bengkulu dengan persentase 22,64%. 

Kategori :