MALINAU, KORANPALPRES.COM - Peristiwa Kebakaran yang telah menghanguskan rumah warga perbatasan Petrus Sakai (57) warga Desa Malinau Kota, Kabupaten Malinau, membuat anggota Satgas turun tangan untuk membantu membersihkan puing sisa kebakaran.
Hal itu diungkapkan Letkol Arh Agus Prijambodo S.Sos, M.I.P. selaku Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonarhanud 12 Satria Bhuana Prakasa dalam rilisnya, Malinau, Selasa 28 Mei 2024.
Diungkapkan Dansatgas, setelah mendapat informasi ada warga perbatasan yang rumahnya terbakar.
Pos Kotis Satgas Pamtas RI-MLY Batalyon Arhanud 12 Satria Bhuana Prakasa bergerak cepat meluncur ke lokasi untuk membantu pembersihan pasca terjadinya kebakaran.
BACA JUGA:Peringati Hari Lahir Pancasila, TNI-Polri di Memberamo Tengah Gelar Giat Bersama Berikut Ini
BACA JUGA:Tampil Gagah Berani, Pangdam II Sriwijaya Pimpin Upacara Peringati Hari Lahir Pancasila
"Dengan bergotong-royong bersama Masyarakat, Personel satgas membersihkan sisa puing-puing bangunan yang habis terlalap si jago merah," ujar Letkol Arh Agus.
Semoga setelah kejadian ini Pemerintah dapat memberikan perhatian lebih kepada korban yang mengalami musibah kebakaran.
Seperti yang menimpa Petrus Sakai (57) yang merupakan Warga asli perbatasan dari desa malinau kota tepatnya di RT 020 Malinau.
Sebelumnya, Satgas Pamtas RI-Malaysia Batalyon Arhanud 12 Satria Bhuana Prakasa dalam rangka mendukung tugas Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Pos Koki Gabma (Gabungan Malaysia-Indonesia) Long Midang laksanakan Patroli Patok di wilayah perbatasan.
BACA JUGA:Peringatan Hari Lahir Pancasila, Ini Cara Korem Gapo Lakukan
BACA JUGA:Keren! Tampil di International Day of UN Peacekeepers, Defile Satgas Kizi TNI Konga Memukau
Hal itu diungkapkan Danki SSK I Pamtas Yonarhanud 12 Satria Bhuana Prakasa, Lettu Arh Berlianda Gilang dalam rilisnya di Nunukan, Kaltara, Sabtu 18 Mei 2024.
Diungkapkan Danki, pengecekan itu penting dilakukan karena salah satu tugas utama satgas pamtas RI yaitu menjaga setiap wilayah perbatasan dengan memastikan patok batas negara tidak bergeser.
"Meskipun Lokasi patok jauh dari Pos Koki Gabma Long Midang, namun anggota Satgas tetap semangat walaupun harus menempuh medan yang tak mudah," ujarnya.