Efek menstruasi bisa berbeda-beda pada setiap orang.
Beberapa wanita pengidap diabetes, biasanya kurang sensitif terhadap insulin selama seminggu atau lebih menjelang menstruasi.
Hal tersebut dapat menjadi penyebab gula darah tinggi.
Kadarnya biasanya kembali normal setelah menstruasi dimulai.
Jika kamu memperhatikan bahwa kadar gula darah terus-menerus meningkat pada minggu sebelum menstruasi, ada baiknya mengurangi asupan karbohidrat selama waktu tersebut atau melakukan olahraga ekstra.
6. Kurang tidur
Kondisi kurang tidur di malam hari juga bisa menjadi penyebab gula darah tinggi.
Menurut ulasan yang terbit pada Diabetes Therapy, menyimpulkan bahwa kurang tidur dapat menghambat kontrol glukosa dan sensitivitas insulin pada pengidap diabetes tipe 2.
Banyak ahli yang mengatakan bahwa tidur itu memulihkan kondisi tubuh.
Sedangkan kurang tidur adalah salah satu bentuk stres kronis pada tubuh, dan kapan pun tubuh stres, kadar gula akan lebih tinggi.
Jika kamu atau anggota keluarga mengidap diabetes dan sering mengalami episode gula darah tinggi, segera hubungi dokter untuk membantu mengelola diabetes.