Tidak Hanya Rekrutmen, Polri Targetkan Zero Accident Dalam Dua Hal Ini

Dalam pelaksanaan rekrutmen hingga pendidikan serta pelatihan anggota kepolisian, Polri menargetkan nol kecelakaan atau zero accident. SSDM Polri mengajak fungsi pendidikan, pelatihan serta kesehatan Polri mewujudkan target ini.--Bidhumas Polda Sumsel

“Jangan sampai saat pendidikan ternyata ada sakit yang membahayakan nyawa si siswa itu sendiri, atau kemampuan fisiknya tidak memenuhi syarat untuk mengikuti kegiatan pendidikan dan akhirnya mengalami kecelakaan atau sakit,” ungkapnya. 

Atau jangan sampai misalnya ada yang psikologinya bermasalah, tidak mampu menerima tekanan-tekanan selama pendidikan.

BACA JUGA:Wah! Ada Tim Audit Itwasum Polri di Mapolda Sumsel, Ini Giatnya

BACA JUGA:Beberkan Situasi Kamtibmas Sumsel, Jenderal Bintang Dua Ini Terangkan Begini Ke Lamhanas RI PPRA Angkatan 67

Sehingga melakukan hal-hal tak diinginkan atau merugikan dirinya sendiri,” urau mantan Kapolda Kalimantan Tengah (Kalteng) ini.

Ia menambahkan, hal ini telah dia sampaikan saat hari kedua Rakernis SDM Polri pada Senin, 27 Mei lalu. Rakernis yang dibuka Jenderal Sigit ini tak hanya diikuti personel SSDM Polri.

Tapi juga perwakilan Lembaga Pendidikan dan Latihan (Lemdiklat) Polri seperti Akpol, SPN, Sepolwan dan lembaga pendidikan pengembangan Polri lainnya.

“Polri memerlukan SDM yang memiliki mentalitas, kapabilitas, dan kualitas serta integritas yang bagus, agar bisa menjalankan tugas pokok dan fungsi Polri secara maksimal," tambah Irjen Pol Dedi. 

BACA JUGA:Cuara Super Panas di Arab Saudi, Ada Kisah Polwan Berjilbab Hitam Bantu Jemaah Haji

BACA JUGA:Kapolres Lahat Pimpin Sertijab dan Kenaikan Pangkat, Berikut Nama-namanya

Prinsip ‘betah’ dalam setiap rekrutmen juga prinsip yang telah dikembangkan selama 10 tahun dan harus terus dievaluasi, serta ditingkatkan agar tak cuma jadi slogan.

Ia mengatakan, perlu kebersamaan antarsemua fungsi terkait dalam mewujudkan SDM Polri yang Presisi dan unggul. Terakhir, dia menegaskan SD, merupakan investasi jangka Panjang Polri.

“SDM merupakan investasi jangka panjang. Oleh karena  itu rekrutmen, pendidikan dan pelatihan anggota Polri tidak hanya menjadi tanggungjawab SDM Polri, tapi juga tanggungjawab semua satuan kerja,” pungkas Irjen Pol Dedi Prasetyo.

BACA JUGA:Polwan Berhijab Polres Ogan Ilir Datangi Gereja, Ini yang Dilakukan

BACA JUGA:Lomba Setapak Perubahan Bakal Digelar Polri Untuk Umum, Ini Kata Kabid Humas Polda Sumsel

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan