Rampungkan Konservasi 4 Situs Megalitik di Sumatera Selatan, BPK Wilayah VI Gandeng Juru Pelihara Cagar Budaya

Koordinator kegiatan konservasi cagar budaya dari BPK Wilayah VI, Mentari Halimun bersama tim melakukan pembersihan mekanis kering di Situs Tebing Tinggi.--balai pelestarian kebudayaan wilayah vi for koranpalpres.com

Sebelum ditetapkan sebagai cagar budaya, masyarakat memang lebih mengenalnya Megalitikum Rindu Hati.

“Kemudian berdasar SK Penetapan Bupati Lahat berubah menjadi Situs Batu Tigas,” imbuh Mentari.

BACA JUGA:Negeri 1001 Megalit Ini Didukung Plang Nama Jalan dengan Huruf Aksara: Warisan Nenek Moyang Harus Dilestarikan

BACA JUGA:Lestarikan Tradisi Rembuk Adat, Pemkab OKU Timur Berikan Insentif untuk Pengurus Lembaga Adat

Rencananya, Tim Konservasi BPK Wilayah VI melakukan konservasi terhadap 8 objek di Situs Batu Tigas.

Kegiatan konservasi di Situs Batu Tigas ini didukung oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Lahat.

"Disdikbud Lahat mengirimkan 2 orang Pamong Budaya untuk terlibat secara langsung dalam pelaksanaan konservasi," tambahnya.

Dalam konservasi, Mentari Halimun mengemukakan, pihaknya menjalankan 5 langkah sederhana, di antaranya:

BACA JUGA:Wajib Tahu! 2 Tradisi di Kota Lubuklinggau yang Masih Dilestarikan Hingga Saat Ini

BACA JUGA:Tradisi Sedekah Rame Warisan Leluhur Masyarakat Batu Urip Yang Masih di Lestarikan

1. Dokumentasi kondisi awal 

Dengan langkah pertama ini, tim Konservator mendapatkan data kondisi awal objek.

“Termasuk mengetahui jenis kerusakan dan pelapukan pada objek yang akan dikonservasi,” cetus Mentari.

2. Penyemprotan Minyak Atsiri

BACA JUGA:Ini Adat Komering OKU Timur Yang Harus Dilestarikan Sebagai Warisan Nenek Moyang

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan