Pj Walikota Palembang Minta Sosok Patriot ini Dimunculkan pada Atraksi Drone Malam Tahun Baru, Coba Tebak!
Pj Walikota Palembang Cheka Virgowansyah (lima dari kanan, barisan paling atas) dan Sultan Palembang Darussalam SMB IV Jayo Wikramo RM Fauwaz Diradja bersama panitia, pengisi acara, tamu dan undangan pembukaan Peringatan Pertempuran 5 Hari 5 Malam di Pale--kesultanan palembang darussalam for koranpalpres.com
“Kenapa kegiatan ini tidak kita besarkan lebih dari peristiwa 10 November, lebih besar dari peristiwa Ambarawa, kita punya value moment yang luar biasa, waktu yang tidak mungkin dimiliki orang lain, waktu ini hanya dimiliki oleh Pertempuran 5 Hari 5 Malam di Palembang, tidak mungkin kejadian itu bisa berulang dan itu bisa kita besarkan,” imbuhnya penuh semangat.
Untuk menghargai jasa Kapten Ar Rivai dalam moment tahun baru di Palembang, Cheka mengaku akan menaikkan 150 drone di atas Sungai Musi lalu dirinya minta sosok Kapten A Rivai muncul di atas Sungai Musi.
Masih di kesempatan yang sama, Pj Walikota Cheka Virgowansyah menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan Peringatan Pertempuran 5 Hari 5 Malam di Palembang.
“Jangan pernah ngomong masa depan kota Palembang, kalau tidak pernah tahu sejarah kota Palembang, maka saya dengan segala kerendahan hati mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi setingginya kepada seluruh panitia yang sudah menyiapkan kegiatan pada hari ini,” tuturnya.
Menurut Cheka, bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa pahlawannya.
“Pertanyaan saya kenapa acara ini baru keempat, apakah baru empat tahun ini kita menghargai jasa pahlawan?” singgungnya.
Menyimak penjelasan panitia penyelanggara yang menyebut Pertempuran 5 Hari 5 Malam di Palembang tidak kalah hebat dengan yang ada di Bandung, 10 November di Ambarawa dan sebagainya.
“Ternyata kalau kita ingin besar, siapa lagi yang mau membesarkan melalui sejarah ini, mungkinkah orang di luar Palembang yang membesarkan Pertempuran 5 Hari 5 Malam ini? Jangan pernah berharap orang–orang di luar akan menyampaikan kebesaran dan kehebatan Pertempuran 5 Hari 5 Malam sebagai daya juang dari leluhur-leluhur kita,” tukasnya.
Sementara itu, tampak hadir antara lain Sultan Palembang Darussalam, Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) IV Jayo Wikramo RM Fauwaz Diradja, Ketua Pelaksana Vebri Al-Lintani, dan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palembang Affan Prapanca.
Ada pula Konten Kreator Palembang Mang Dayat, budayawan, seniman kota Palembang, perwakilan Dandim Palembang, Ketua Dewan Kesenian Sumatera Selatan (DKSS) Iqbal Rudianto, Ketua Dewan Kesenian Palembang (DKP) M Nasir.
Sejarawan kota Palembang Kemas Ari Panji, Perwakilan Leguin Veteran Sumsel, perwakilan Ajendam II Sriwijaya, Pemilik Bakso Granat Mas Azis (BGMA) Abdul Azis, Iwan Darmawan dari Komunitas Jeep, Komunitas Ontel dan semua perwakilan komunitas yang terlibat kegiatan tersebut.
Ketua Pelaksana Vebri Al-Lintani mengatakan, sejumlah acara yang bertemakan perjuangan tersebut di antaranya pameran foto, lomba puisi, lomba fashion, lomba menyanyi, pameran barang antik, diskusi sejarah dan budaya serta nonton bareng film dokumenter.
"Ada pameran foto, barang jadul, diskusi sejarah, lomba-lomba, pemberian bantuan kepada veteran dan hari puncaknya tanggal 1 Januari ada pawai kendaraan, atraksi pencak silat serta pembacaan narasi perang 5 Hari 5 Malam," katanya.
Vebri mengajak warga Palembang dan siapapun yang ingin mengisi masa liburan akhir tahun ini untuk menyaksikan rangkaian acara peringatan perang 5 Hari 5 Malam.
Bagi masyarakat yang berminat mengikuti perlombaan dapat langsung melakukan pendaftaran pada hari pertama pembukaan.