ARTIKEL KURMA: Memahami Tiga Fase Keistimewaan Bulan Ramadan, Mari Kita Amalkan

Bulan Ramadan memiliki tiga fase keistimewaan yakni pintu rahmat, fase maghfiroh dan terakhir fase pembebasan dari api neraka--Sumber Foto: Freepik
BACA JUGA:Tradisi Unik Masyarakat Bangka Belitung Mengisi Momen Sakral Ramadan dan Idulfitri
BACA JUGA:Demi Kenyamanan Ibadah, Pemkot Palembang Larang Keras Penggunaan Petasan di Bulan Ramadan
Waktu berdoa yang paling baik untuk dipanjatkan saat azan berkumandang, waktu berpuasa, saat sahur dan malam lailatul Qadar.
Mari sebanyak banyaknya kita amalkan sebarapa butuh kita meminta rahmat kasih sayang Allah.
Kedua: Puasa ke 11 sampai 20 ramdhan yaitu fase maghfiroh, terbukanya pintu ampunan, kesempatan kedua di pertengahan bulan ini, Allah beri kesempatan pada umat manusia untuk terus memperbaiki diri untuk lebih baik.
Alangkah celaknya bagi mereka yg tidak memanfaatkan momen ini, keistimewaan di 10 hari kedua pada bulan Ramadan ini dianjurkan untuk menambah semangat untuk mengamalkan amal sholeh untuk mengharapkan pahala dan ampunan.
BACA JUGA:Warga Sumsel Wajib Tau! HDCU Keluarkan Imbauan Tegas Selama Berpuasa Ramadan 2025
BACA JUGA:Awali Safari Ramadan 2025, HDCU Lakukan Aksi Religi di Griya Agung, Coba Tebak!
Nabi mengajarkan kita untuk terus melakukan amal kebaikan, mengejar ampunan apalagi bulan yang penuh ampunan ini, merupakan bentuk kasih sayang Allah pada kita umat Islam, dalam firman Allah yang artinya ”dan bersegeralah kamu menuju ampunan (maghfiroh) Tuhanmu.”(Q.S Ali Imran:133).
Begitu juga dalam surat Al-a’raf ayat 23 untuk meminta ampunan dan mengharap rahmat agar tidak menjadi orang yang merugi .
Maka dari itu mari kita berlomba-lomba menuju kebaikan bersegera meminta ampunan dari dosa-dosa yang telah diperbuat selama ini.
Selain kita khusu’ menjalankan puasa dengan segala keistimewaan yang telah dijanjikan Allah kepada kita.
BACA JUGA:Pemerintah Tetapkan 1 Ramadan 1446 H Jatuh pada 1 Maret 2025, Ini Penjelasan Menag Nasaruddin Umar
BACA JUGA:Antusiasme Warga Ziarah Kubur Sebelum Ramadan, Tradisi Menyambut Bulan Suci
Selaku manusia yang lemah, manusia hina tidak luput dari khilaf dosa, hendaklah kita bersegera untuk bertaubat meminta ampunan.