PJU Kejari Muara Enim Ini Hadir Dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat, Siapa?

Bertempat di halaman Mapolres Muara Enim, Kepala Seksi Intelijen Kejari Muara Enim Anjasra Karya mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat 2025 dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1446 H.--Humas Kejati Sumsel
MUARA ENIM, KORANPALPRES.COM - Bertempat di halaman Mapolres Muara Enim, Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri (Kejari) Muara Enim Anjasra Karya, S.H.,M.H mengikuti Apel Gelar Pasukan Operasi Kepolisian Terpusat (Ketupat 2025) dalam rangka Pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kamis 20 Maret 2025.
"Kehadiran saya ini tidak lain mewakili Kepala bapak Kajari Muara Enim," ujar Anjasra Karya.
Bahwa kegiatan tersebut dibuka dengan penyematan pita dan amanat pimpinan apel yaitu Bupati Kabupaten Muara Enim Bapak H.Edison, S.H., M.Hum yang menyampaikan amanat Kalpolri.
Dimana berdasarkan survei Kemenhub Republik Indonesia potensi pergerakan masyarakat selama libur lebaran 2025 mencapai 52 persen dari total jumlah penduduk Indonesia atau setara 146,48 juta orang.
BACA JUGA:Pemeriksaan Lanjutan Saksi Dilakukan Tim Penyidik Kejari Muara Enim, Terkait Kasus Apa
BACA JUGA:Perwakilan Kejari Muara Enim Datangi Hotel Melio, Acara Apa
Jumlah ini diperkirakan akan dapat berubah sewaktu-waktu mengingat pengalaman pada pengamanan Lebaran tahun sebelumnya.
Selain itu terdapat stimulus kebijakan pemerintah yang memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi masyarakat untuk melaksanakan mudik antara lain diskon tarif tiket dan to.
Kebijakan masa libur sekolah dan Puncak Arus Balik diprediksi akan terjadi pada tanggal 26 Maret sampai dengan 8 April 2025.
Bahwa berkaitan dengan hal tersebut Polri bersama TNI dan stakeholder terkait menggelar operasi terpusat dengan Operasi ketupat 2025 yang akan diselenggarakan pada 23 Maret sampai 8 April 2025 untuk 8 Polda Prioritas.
BACA JUGA:Kejari Muara Enim Lakukan Pemeriksaan Lanjutkan Terhadap Saksi, Kasus Korupsi Apa
BACA JUGA:Gelar Pemusnahan Barang Bukti, Apa Tujuan Kejari Muara Enim
Serta 26 Maret sampai dengan 8 April 2025 untuk 8 Polda lainnya operasi ini melibatkan 164.298 personil gabungan dan akan menempati 2835 pos yang terdiri dari 1738 pos pengamanan, 788 pos pelayanan, serta 309 pos terpadu, sebagai pusat informasi dan pelayanan bagi masyarakat.
"Bahwa untuk mendukung pelaksanaan operasi Ketupat 2025 pemerintah telah mengeluarkan surat keputusan Bersama," katanya.