PALEMBANG, KORANPALPRES.COM- Total kerugian puluhan emak-emak korban diduga arisan bodong di Kabupaten Ogan Ilir sebesar Rp 500 juta.
Total Kerugian Puluhan emak-emak korban diduga arisan bodong Rp 500 juta ini disampaikan langsung salah satu korban, Maliki yang habis berkoordinasi dengan pihak Sat Reskrim Polres Ogan Ilir.
"Awalnya memang kita mau melapor R (owner diduga arisan bodong red red), tapi belum bisa harus konsultasi dulu terkait apa yang mau kita laporkan ," ujarnya setelah keluar dari ruangan Pidum Sat Reskrim Polres Ogan Ilir, Selasa 12 Desember 2023 sore.
Dari koordinasi yang dilakukan ke pihak Polisi, pihaknya diminta mengumpulkan bukti-buki dan kerugian-kerugian yang diderita emak-emak yang menjadi korban R diduga owner arisan bodong tersebut.
BACA JUGA:Puluhan Emak-Emak Datangi Polres Ogan Ilir, Laporkan Kasus Arisan Bodong
"Disini kerugian kami kalau hitung-hitungan hampir setengah miliar, bisa lebih termasuk yang belum gabung hari ini," ungkapnya.
Rencananya kata dia, pihaknya Rabu 13 Desember 2023 kembali akan mendatangi Polres Ogan Ilir dengan waktu masih akan dikoordinasikan selanjutnya dengan emak-emak yang lain untuk masukan laporan Polisi.
"Tadi sebagian sudah kami rekap untuk kerugian, ada yang Rp 10 juta, 15 juta, Rp 20, Rp 30, Rp 40 juta dan sebagainya hingga Rp 94 juta. Kalau dikalkulasikan itu tadi bisa setengah miliar atau lebih Rp 500 juta," tukasnya.
Sebelumnya, puluhan emak-emak yang sebagian membawa suami dan anaknya ini, datang ke Mapolres Ogan Ilir, Selasa 12 Desember 1023 sore dengan membawa bukti-bukti untuk menyeret owner diduga arisan bodong ke jalur hukum.
BACA JUGA:Emak-Emak Serbu Kebun Semangka di Tanjung Senai, Ada Apa Ya?
Bukti-bukti tersebut seperti surat menyurat perjanjian kedua pihak yang dibubuhi materai, bukti chat WhatsApp. Ada juga video saat R mengambil uang pada peserta yang ikut arisan tersebut.
Selain itu, banyak lagi bukti lainnya yang dilampirkan emak-emak ini yang sangat serius untuk melaporkan terduga pelaku owner arisan bodong ini.
"Macam-macam dia ini arisannya, ada berupa uang, emas, dan barang-barang elektronik, semua di aris kannya, " bebernya korban diduga arisan bodong yang lain, Koryati.
Dikatakan emak-emak yang lain, pihaknya sudah berupaya melakukan pendekatan persuasif dengan owner diduga arisan bodong tersebut. Namun, tidak berhasil dengan berbagai alasan.
BACA JUGA:Jangan Salah! Emak-emak Wajib Tahu Inilah 6 Tips Memilih Ikan Segar Berkualitas Nan Bernutrisi