Gelombang Pertama Jemaah Haji Indonesia Bakal Diberangkatkan pada 2-16 Mei 2025

Reporter: Eko Wahyudi |

Editor: Eko Wahyudi |

Kamis , 02 Jan 2025 - 19:29

Gelombang pertama jemaah haji Indonesia akan diberangkatkan 2 Mei-you tube/haji-

Mengenai penetapan tanggal-tanggal tersebut sepenuhnya telah dikoordinasikan dengan pihak terkait di Arab Saudi. Hal ini untuk memastikan kelancaran proses pemberangkatan dan kedatangan jemaah haji. Pemerintah Indonesia juga terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mempersiapkan segala kebutuhan jemaah haji selama berada di Tanah Suci.

Puncak ibadah haji, yakni wukuf di Arafah, tahun ini diperkirakan akan jatuh pada tanggal 5 Juni 2025.

Adapun penetapan tanggal ini didasarkan pada perhitungan perayaan Iduladha yang diperkirakan jatuh pada tanggal 6 Juni 2025 atau 10 Zulhijah.

“Puncak haji, yaitu wukuf di Arafah, diperkirakan pada tanggal 5 Juni. Dengan demikian, jemaah akan diberangkatkan ke Arafah pada tanggal 4 Juni 2025. Idul Adha sendiri diperkirakan jatuh pada tanggal 6 Juni atau 10 Zulhijah. Kami berharap tidak ada pergeseran tanggal,” ungkap Hilman.

Kemenag mengimbau kepada seluruh calon jemaah haji untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, baik secara fisik maupun mental. Informasi lebih lanjut mengenai persiapan dan pelaksanaan ibadah haji akan terus disosialisasikan oleh Kemenag melalui berbagai saluran informasi yang tersedia.

Kemenag juga mengimbau agar calon jemaah haji selalu memantau informasi resmi dari Kemenag dan tidak mudah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya.

Pada kesempatan itu, Hilman juga memaparkan rincian dari 221.000 kuota haji 2025 untuk Indonesia.

Hilman mengatakan, jemaah haji reguler untuk tahun ini mendapat kuota sebanyak 203.320 orang.

"Yang dimaksud haji reguler itu ada jemaah haji reguler, disebut dengan reguler murni, itu jemaah," ujar Hilman.

Juga ada kuota untuk jemaah haji khusus pada 2025 ini sebanyak 17.680 orang.

gelombang pertama jemaah haji indonesia bakal diberangkatkan pada 2-16 mei 2025                            palembang, koranpalpres.com - gelombang pertama jemaah haji indonesia bakal diberangkatkan pada 2-16 mei 2025 mendatang. kepastian itu didapat setelah kementerian agama (kemenag) melalui direktorat jenderal penyelenggaraan haji dan umrah (phu) mengumumkan hal itu. 
terkait rencana pemberangkatan jemaah haji indonesia untuk tahun 1446 hijriah/2025 masehi, direktur jenderal phu, hilman latief, menyampaikan bahwa pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama akan dilaksanakan mulai tanggal 2 hingga 16 mei 2025.
kemenag melalui direktorat jenderal penyelenggaraan haji dan umrah (phu) menyampaikan pengumuman ini dalam rapat dengar pendapat (rdp) bersama komisi viii dpr ri di kompleks parlemen, senayan, jakarta pusat, pada kamis (2/1/2025).
“sesuai dengan paparan yang telah disampaikan di hadapan para anggota dpr, insyaallah pemberangkatan jemaah haji gelombang pertama akan dimulai pada tanggal 2 hingga 16 mei 2025 nanti,” kata hilman latief.
baca juga:optimis bipih jemaah haji bisa di bawah rp56 juta, ini penjelasan wamenag
baca juga:unik, tradisi jamuan makanan bagi jemaah haji baru pulang hingga kini tetap dilestarikan
ia menyampaikan pula sebagai persiapan keberangkatan, jemaah haji gelombang pertama dijadwalkan mulai memasuki asrama haji pada tanggal 1 mei 2025.
hal tersebut bertujuan guna memudahkan proses administrasi dan persiapan akhir sebelum keberangkatan ke tanah suci. 
ia menambahkan bahwa tanggal 1 mei, jemaah harus sudah mulai memasuki asrama haji.
selanjutnya ia mengatakan mengenai jadwal pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua. bahwa pemberangkatan gelombang kedua direncanakan berlangsung mulai tanggal 17 hingga 31 mei 2025.
baca juga:nggak cuma teori! 23 santri salafiyah ulya ponpes al-madina prabumulih praktek manasik haji di palembang
baca juga:gara-gara ini presiden prabowo ingin bangun kampung haji indonesia di mekkah
barulah setelah penerbangan terakhir gelombang kedua, pemerintah arab saudi akan memberlakukan penutupan kedatangan jemaah haji. 
“untuk pemberangkatan jemaah haji gelombang kedua dijadwalkan pada 17 sampai 31 mei. tanggal 31 mei ditetapkan sebagai closing date, yang berarti tidak ada lagi penerbangan yang diizinkan setelah tanggal tersebut atau bertepatan dengan 4 zulhijah,” jelas hilman.
mengenai penetapan tanggal-tanggal tersebut sepenuhnya telah dikoordinasikan dengan pihak terkait di arab saudi. hal ini untuk memastikan kelancaran proses pemberangkatan dan kedatangan jemaah haji. pemerintah indonesia juga terus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk mempersiapkan segala kebutuhan jemaah haji selama berada di tanah suci.
puncak ibadah haji, yakni wukuf di arafah, tahun ini diperkirakan akan jatuh pada tanggal 5 juni 2025.
baca juga:kemenag segera buka rekrutmen petugas haji 2025, cek di sini persyaratannya!
baca juga:indeks kepuasan haji meningkat, pansus hanya tekankan revisi regulasi
adapun penetapan tanggal ini didasarkan pada perhitungan perayaan iduladha yang diperkirakan jatuh pada tanggal 6 juni 2025 atau 10 zulhijah.
“puncak haji, yaitu wukuf di arafah, diperkirakan pada tanggal 5 juni. dengan demikian, jemaah akan diberangkatkan ke arafah pada tanggal 4 juni 2025. idul adha sendiri diperkirakan jatuh pada tanggal 6 juni atau 10 zulhijah. kami berharap tidak ada pergeseran tanggal,” ungkap hilman.
kemenag mengimbau kepada seluruh calon jemaah haji untuk mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya, baik secara fisik maupun mental. informasi lebih lanjut mengenai persiapan dan pelaksanaan ibadah haji akan terus disosialisasikan oleh kemenag melalui berbagai saluran informasi yang tersedia. 
kemenag juga mengimbau agar calon jemaah haji selalu memantau informasi resmi dari kemenag dan tidak mudah percaya pada informasi yang tidak jelas sumbernya.
baca juga:demi kepentingan kursi, keberhasilan haji tak diapresiasi
baca juga:kemenag berhasil tingkatkan indeks kepuasan jamaah haji tahun 2024
pada kesempatan itu,  hilman juga memaparkan rincian dari 221.000 kuota haji 2025 untuk indonesia.
hilman mengatakan, jemaah haji reguler untuk tahun ini mendapat kuota sebanyak 203.320 orang. 
"yang dimaksud haji reguler itu ada jemaah haji reguler, disebut dengan reguler murni, itu jemaah," ujar hilman. 
juga ada kuota untuk jemaah haji khusus pada 2025 ini sebanyak 17.680 orang.
baca juga:ikut manasik di asrama haji, ekspresi ratusan anak usia dini ini bikin gemes para bunda
baca juga:pj gubernur duduk bersama tim kemenko polhukam dan danlanud smh, masalah lahan asrama haji selesai dengan baik
sedangkan untuk pengawas dan petugas haji, kata hilman, tidak termasuk ke dalam kuota jemaah sebesar 221.000 orang itu.
"untuk haji khususnya 17.680. sementara untuk tim phu, termasuk juga pengawas, dpr ri, dpd ri, bpk ri, dan lain-lain, itu masuknya ke dalam kuota petugas, bukan kuota jemaah," imbuhnya.
selain itu ditegaskan menteri agama nasaruddin umar, kuota haji 2025 masih sama seperti 2024, dengan mengikuti mekanisme yang ditetapkan oleh organisasi kerja sama islam (oki).