PALEMBANG, KORANPALPRES.COM – Provinsi Aceh adalah sebuah provinsi paling utara di Sumatera, Indonesia dengan ibu kota di Banda Aceh.
Secara geografis Aceh dekat dengan Kepulauan Andaman dan Nikobar di India, Mereka terpisahkan oleh Laut Andaman.
Batas Aceh di sebelah utara dengan Teluk Benggala dan Laut Andaman, ada Samudra Hindia di sebelah barat dan Selat Malaka di sebelah timur.
Sementara di sebelah tenggara dan selatan berbatasan dengan wilayah Sumatera Utara.
BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Sumatera Utara: Wilayah Tano Batak, Tanah Melayu Deli, dan Tano Niha
Aceh mempunyai sejarah panjang dan andil besar dalam kemerdekaan Indonesia sehingga merupakan salah satu daerah istimewa dan diberi kewenangan otonomi khusus yang diatur tersendiri.
Suku bangsa asli yang tinggal di Aceh tercatat ada 12 suku asli. Dalam catatan lain dikatakan ada 14 suku bangsa.
Di antara suku-suku itu adalah:
1. Suku Aceh
BACA JUGA:Suku-suku di Provinsi Sumatera Barat: Tanah Asal Suku Minangkabau dan Suku Mentawai
Suku Aceh, dalam Bahasa Aceh disebut "Ureuëng Acèh" adalah nama sebuah suku penduduk asli yang mendiami wilayah pesisir dan sebagian pedalaman Provinsi Aceh. Suku Aceh adalahpemeluk Islam yang taat.
Beberapa nama lain sering disematkan pada suku ini yaitu Lam Muri, Lambri, Akhir, Achin, Asji, A-tse dan Atse.
Sehari-hari mereka menuturkan bahasa bahasa Aceh. Bahasa ini bagian dari rumpun bahasa Melayu-Polinesia Barat. dan Kamboja.
Orang Aceh sesungguhnya merupakan keturunan berbagai suku, kaum, dan bangsa yang menetap di tanah Aceh. Mereka bersatu dalam kesatuan budaya suku Aceh terutama ialah dalam bahasa, agama, dan adat khas Aceh.