Gulai Liling, Makanan Bergizi Tinggi Kegemaran Masyarakat Besemah
Gulai liling, makanan khas Besemah-eko-
Pengelolaan dan pengolahan yang tepat, dapat menjadikan liling ini sebagai sumber protein hewani yang bermutu.
Harganya tentu saja jauh lebih murah daripada daging sapi, kambing atau ayam.
BACA JUGA:Cukup 3 Bahan Masak Bekasam Dijamin Nikmat dan Bikin Nasi Habis
Liling banyak dikonsumsi secara luas di berbagai wilayah Asia Tenggara. Memiliki nilai gizi yang baik karena mengandung protein yang cukup tinggi namun tetap harus diwaspadai.
Ini sebab keong sawah adalah inang dari beberapa penyakit parasit karenanya memang sebelum dimasak harus drebus dahulu selama lebih kurang 5-10 menit lalu ditiriskan sebelum dicampurkan ke dalam bumbu yang sudah jadi tadi.
Apalagi jika hewan diambil dari persawahan dikhawatirkan menyimpan sisa pestisida di dalam tubuhnya.
Akhir-akhir ini di sekitar Kota Pagaralam sudah susah menemukan liling, selain karena sulit dikembangbiakkan areal persawahan sudah sangat berkurang.
BACA JUGA:Bekasam, Kuliner Khas Sumsel yang Juga Dikenal di Kalimantan
Di pasar Pagaralam memang masih ada yang menjajakan liling ini. Tetapi, biasanya mereka datang dari luar kota dan pedesaan di sekitar Kota Pagaralam.
Di beberapa warung tradisional ada juga yang menjualnya di Pagaralam. Tetapi agak jarang ditemukan.
Kamu ingin tahu rasanya mencucup itu seperti apa? Cobalah dengan makan gulai liling ini. *