"Pada momentum Idul Fitri tahun 1446 H atau bertepatan 2025 Masehi atas nama pribadi dan Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan, saya mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri dan mohon maaf lahir dan batin. Mohon maaf jika pembangunan di Sumsel belum sempurna, namun kami akan selalu memberikan yang terbaik bagi warga Sumsel,” ungkapnya.

Di kesempatan itu Herman Deru mengundang seluruh warga Sumsel untuk bersilaturahmi ke Griya Agung untuk merayakan lebaran bersama dirinya dan keluarga.

BACA JUGA:Terbaru! Strategi Gubernur Herman Deru Sukseskan Program Satu Desa Satu Rumah Tahfidz di Sumsel

BACA JUGA:PWI Sumsel Adakan Lomba Azan Semarak Ramadan, Gubernur Herman Deru: Sederhana Manfaatnya Luar Biasa

Di tempat yang sama, Walikota Palembang Ratu Dewa mengatakan Idul Fitri merupakan momentum introspeksi diri. 

Ia berupaya untuk selalu berbenah akan apa yang menjadi kebutuhan masyarakat kota Palembang. 

"Saya adalah wakil dari masyarakat kota Palembang dalam menjalankan pemerintahan. Insya Allah saya akan menjadi pelayan masyarakat dan mengedepankan kepentingan masyarakat kota Palembang,” pungkasnya.

Sementara Ketua Masjid Agung Sultan Mahmud Badaruddin Jayo Wikramo Palembang, Kgs HA Rozak mengaku bersyukur baik Gubernur Herman Deru, Wakil Gubernur Cik Ujang serta Walikota Palembang Ratu Dewa dapat hadir dan membersamai pelaksanaan Salat Idul Fitri 1 Syawal 1446 H bersama masyarakat.

BACA JUGA:Bukan Uang Dinas, Gubernur Herman Deru Santuni Anak Panti Asuhan dan Kaum Dhuafa Rogoh Kocek Sendiri

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Jamin Ketersediaan Bahan Pokok di Sumsel Jelang Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah

Selain Gubernur Herman Deru, Wakil Gubernur Cik Ujang, Ketua TP PKK Sumsel Febrita Lustia, Staf Ahli TP PKK Sumsel Lidyawati Cik Ujang dan anggota DPD RI Ratu Teny Leriva juga ikut Salat ied berjamaah di Masjid Agung Palembang.