Sedangkan di Dusun Muara Beliti kala itu langsung dipimpin saudara dari Tuan Gadis bernama Tuan Mandi Api yang membuat penduduk merasa senang.
BACA JUGA:10 Makam Puyang Di Desa Burai Nyaris Hilang, Nomor 3 Masih Sering Diziarahi?
BACA JUGA:Cerita Desa Burai Ogan Ilir Dan Fakta Asal Usulnya, Ternyata Menyimpan Banyak Misteri?
Karena Tuan Mandi Api baik hati dan suka menolong hingga akhirnya beristrikan Putri Dayang Metarah Mantri Gading binti Tuan Kali.
Dalam perkawinannya, Tuan Mandi Api mempunyai anak tiga orang laki-laki.
Yakni Penjaga Bujang yang merupakan asal usul orang Muara Beliti, lalu Penjaga Rinjik dan Penjaga Coco.
Penjaga Rinjik dan Penjaga Coco dikisahkan cikal bakal orang Dusun Pedang dan Dusun Lubuk Kupang.
BACA JUGA:Tradisi 'Berayak' di Lahat Sumatera Selatan Tak Lekang Dimakan Waktu, Yuk Mari Kita Telusuri
BACA JUGA:Tempatkan Replika Prasasti Baturaja di Sini, Niatan TWKS Patut Diacungi 2 Jempol
Keduanya sama-sama memiliki kehebatan yang tak kalah kuat dengan ayahnya Tuan Mandi Api.
Dahulu Marga Proatin Lima terbentuk dari lima dusun dikepalai oleh lima orang Proatin. Kelima dusun itu Muara Beliti, Pedang, Tanah Periuk, Taba Jemekeh dan Dusun Lubuk Tanjung.*