Terlebih kata Agus Fatoni, pihaknya juga meminta tambahan beberapa penerbangan domestik yang masuk ke Bali kemudian ke Semarang dan ke beberapa kota lain.
BACA JUGA:Bandara SMB II Palembang Saksi Bisu Pintu Gerbang Even Internasional, Sempat Anggarkan Rp448 Miliar
Bahkan, Agus Fatoni juga telah menyampaikan hal tersebut sebanyak 3 kali kepada Menhub Budi Karya Sumadi secara langsung.
Hal tersebut kata Agus Fatoni, bersamaan dengan pembahasan reaktivasi Bandara Gatot Subroto Way Kanan, Provinsi Lampung beberapa waktu lalu.
“Sudah disampaikan bukan hanya surat, melainkan saya juga sudah 3 kali bertemu langsung bapak Budi Karya Sumadi selaku Menhub bahkan kami juga pernah rapat lengkap pada saat itu saat membahas bandara Gatot Subroto Way Kanan,” tegasnya.
Masih menurut Agus Fatoni, pihaknya akan kembali memaksimalkan upaya pengembalian status bandara internasional ke Bandara SMB II Palembang.
BACA JUGA:Sayangkan Bandara SMB II Palembang Turun Kasta, Anggota DPR RI Ini Sentil Sana-Sini
BACA JUGA: KADIN Tancap Gas! Perjuangkan Kembali Status Internasional Bandara SMB II Palembang
“Kita sampaikan juga bahwa telah diadakan rapat yang dilaksanakan pada Senin, 29 April 2024, mengundang berbagai stakeholder yang ada, lengkap termasuk dari pemerintah daerah dan DPRD,” tukasnya.
Pernyataan serupa yang lebih menggebu disampaikan Ketua Komisi IV DPRD Sumsel, Holda yang juga Calon Gubernur atau Cagub Sumsel yang dikenal dengan konsep Ekonomi Hijau.
Dalam kesempatan wawancara podcast bersama host Ella Sulistiana di kanal Youtube Palpres Official, Holda blak-blakan menyampaikan obsesinya untuk memperjuangkan kembali status internasional Bandara SMB II Palembang.
“Sedih juga melihat bandara kita yang dari tahun 1970 terkenal dengan status internasional tapi sekarang turun menjadi domestik,” tutur Holda.
BACA JUGA:Bandara SMB II Palembang Turun Kasta, Netizen Ini Cerita Legacy Pemimpin dari Masa ke Masa
BACA JUGA:Sabet 4 Penghargaan Dunia Sekaligus, Bandara SMB II Malah Turun Kasta, Kok Bisa Ya?