https://palpres.bacakoran.co/

Politikus Muda Wajib Simak! Mahasiswa Unand Sebut 2 Indikator Utama ini Lemahkan Kelembagaan Partai Politik

Artikel berjudul “Menakar Lemahnya Kelembagaan Partai Politik di Indonesia: Menurunnya Budaya dan Partisipasi Politik” ditulis oleh Jazil Baskara, Mahasiswa Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Andalas.--kolase koranpalpres.com

BACA JUGA:Mahasiswa Unand Ungkap 3 Solusi Atasi Teror Ujaran Kebencian, Garda Terdepan Hadang Konten Negatif

Di mana Partai Demokrat memiliki popularitas yang cukup tinggi. 

Kemudian berbalik ketika masa jabatan Presiden SBY berakhir, Partai Demokrat mengalami penurunan serta kesulitan mempertahankan posisi politiknya karena kaderisasinya yang tidak kuat. 

Sehingga Partai Poltik tersebut mengalami penurunan suara partai dari 10,19% pada tahun 2014 menjadi 7,77% tahun 2019. 

Sehingga dengan fakta yang terjadi pada kelembagaan bahwasanya kita lihat Partai Politik yang seharusnya memiliki instusional politik yang stabil, tetapi sebaliknya cenderung bergantung pada figur yang sentral dan bukan hanya sistem kelembagaan partai sendiri. 

BACA JUGA:Realisasi Kewajiban dan Hak Warga Negara Masih Berat Sebelah, Mahasiswa Unand Beri Tanggapan Menohok Ini

BACA JUGA:Mahasiswa Unand Ungkap Kenapa Banyak Warga Belum Rasakan Kesejahteraan, Ternyata Ini Lho Alasannya!

Dengan begitu diperlunya suatu peningkatan kaderisasi pada Partai Politik sebagai salah satu bentuk dalam menciptakan stabilitas kelembagaan Partai Politik.

Berbicara mengenai upaya mencapai stabilitas dalam kelembagaan Partai Politik yang dilakukan oleh internal partai. 

Maka bisa dikatakan bahwa pengawasan serta pelaksanaan penguatan kelembagaan Partai Politik di Indonesia belum berjalan dengan baik.

Hal ini bisa terlihat pada kualitas kaderisasi dari sebuah partai belum optimal yang dapat menyebabkan lemahnya pelembagaan Partai Politik tersebut, didorong dengan alih ideologi partai yang tidak konsisten, yang pada umumnya mereka hanya mengejar jangka pendek.

BACA JUGA:Mahasiswa FISIP Unand Beberkan Penyebab Problematika Penegakan Hukum di Indonesia, Ternyata Karena ini!

BACA JUGA:Tiga Partai Politik Ini Belum Membuka Pendaftaran Calon Kepala Daerah di Pagaralam

Contohnya adanya aliansi politik sementara demi kekuasaan saja. 

Partai Politik yang seharusnya memiliki tanggung jawab mewakili kepentingan publik sehingga beralih arah politik hanya untuk mengamankan posisi mereka di pemerintahan ataupun legislatif. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan